Ruangan itu tampak sepi dan hening, 3 jam lagi adalah acara pernikahan Jefri dan Stella mereka bahkan belum bersiapbsiao ke salon juga.
"Ali... maafkan aku. Sudah ku bilang... aku ketiduran di kamar---"
"Ra! Mana ada cewek ketiduran di kamar cowok! Dan kenapa bisa anak itu ada di sana? Kamu pasti membawa nya benar bukan?" Tanya Ali.
"Baiklah baiklah aku membawa nya tapi karena dia bilang dikejar kejar sama ayah nya dan terus setelah itu aku pingsan karena mendengar bila Kalvin akan meninggal dan---"
Ali menggeleng tidak percaya pria itu bahkan hendak pergi dan membuka pintu untuk keluar.
"Ali!" Teriak Raib.
Raib mengejar dan mendekap tubuh Ali dari belakang dengan erat. Tidak peduli meski pria ini terus memberontak pada nya, yang penting dia telah berusaha untuk membuktikan jika dia dan Bobby tidak ada masalah apa apa.
Raib terus memeluk Ali dan memojokkan tubuh Ali di dekat dinding apartemen nya, dia langsung mencium pria itu dengan nekat nya.
