Malam harinya...
Malamnya...
Tuk tuk!
Bryan menepuk pundak Riero
"Udah lengah kayaknya, ayo kita keluar dari sini"
"Ayo eh, kasian si Renjun pasti kedinginan di kamar mandi"
"Anjir jangan bikin gue ngakak"
Bryan dan Riero saling berbisik
Sementara itu di kamar mandi...
"Ini pada ga mau nolongin gua apa gimana anjir"
"Disini dingin banget, mana anginnya kenceng"
Batin Renjun
Tep!
Akhirnya Bryan dan Riero sampai di kamar mandi perlahan mereka mengetuk pintu kamar mandi satu persatu.
Tok tok!
"Uhm, itu ada orang kah?"
"Sst jangan berisik, ini Bryan sama Riero"
"Nah gini kek, gua nungguin dari tadi"
"Udah udah, lu ga usah bacot. Cepet keluar dari situ"
"Ya sabar goblog"
Akhirnya Bryan dan Riero bisa menjemput Renjun yang sudah kedinginan.
"HEI SIAPA ITU!"
Anggota teroris yang sedang berpatroli langsung menyoroti Bryan dan kawan kawannya dengan senter.
"Eum-"
"KALIAN MAU KABUR ATAU SAYA TEMBAK?"