Malam ini dia tidur sedikit pulas, setelah kejadian itu , dia selalu mengalami bermimpi buruk .
Hari ini dia tidur dengan cukup baik, dia berusaha menjalani hidup dengan normal meski kadang dia menutup hati , berdiam diri dan hanya memandangi bingkai photo sang gadis , masih selalu berharap saat dia terbangun membuka mata, dia bisa melihat manik sang gadis di hadapannya.
"Hmm happy birthday Rose aku merindukanmu"
ucapnya di selangi dengan hembusan napasnya yang berat.
Hari ini adalah hari ulang tahun Rose tepat dimana 2 tahun yang lalu dia terakhir melihat keberadaannya.
Dia bergegas bangun dan membersihkan diri , Setelah kejadian buruk itu terjadi ,Jack meninggalkan hidupnya , dia lebih memilih untuk memiliki toko bunga yang kini cukup terkenal di kota seoul , Rose sangat menyukai bunga jadi dia membangunnya untuk merasa tetap dekatnya .
Hari ini dia membuat bunga special untuk memperingati hari lahir dan kematian sang kekasih.
Kling
lonceng pintu berbunyi saat seseorang membukanya.
"Selamat pagi ada yang bisa saya bantu nona? "
Ucap Jack dengan sedikit berteriak karena jaraknya yg sedikit jauh.
terlihat seorang gadis dengan rambut dark brown menghampiri meja kasir.
"Aku sedang mencari bunga rose "
Ucap sang wanita yang memiliki mata tajam, dengan style casual sportnya
"Aku melihat di papan depan , ada bunga khusus untuk hari ini , berikan aku yang itu"
Sambung gadis itu.
Lalu Jack menunjukan bunga yang baru tadi dia selesaikan.
"Ini bunganya"
Ucap Jack sambil menatap bunga yang sedang Ia pegang.
Seketika gadis itu tersenyum sambil melihat bunganya , menyetujui bahwa bunga itu cocok sekali dengan temannya.
"Aku menyukainya , how much?"
Lalu gadis itu pergi setelah melakukan pembayaran.
***
Tak lama lonceng pun terdengar lagi.
"Jeykey , i'm coming "
Ucap seorang wanita yang bernama Park Jisoo datang dengan wajah riangnya.
"Yak noona !! bisakah hari ini saja kau tidak terlambat ?? Jika seperti ini terus harus kah aku mencari pekerja lain??"
Perkataanya membuat wanita itu terkejut.
"Ish , Jeykey kau memarahiku?? Ok ok aku minta maaf , aku janji tidak akan mengulanginya, "
Ucap wanita itu menunjukan muka imutnya sambil mengacungkan jarinya membentuk huruf V .
" Kalau saja kau bukan kakakku , aku akan memakanmu "
Sambung Jack seraya meninggalkan wanita itu sendirian.
"Yak !! kau akan pergi kemana ?"
Teriak Jisoo dan tak terdengar jawaban dari si pemuda.
"Ish ! dasar bocah itu ,memakanku ? Dia pikir dia itu zombie , aah memang benar kau seorang mayat hidup mayat hidup yang sangat dingin "
***
(Tempat pemakaman )
Jack berjalan dengan sedikit terburu buru, Hingga sampai ....
Bruggh
"awwwww"
Dia menabrak seseorang, hingga gadis itu terjatuh.
"Yak !! Apa kau tidak punya mata??" amarah sang gadis seketika memuncak.
Jack hanya berdiam dan mengerutkan dahinya.
"Kau ?? Apa kita pernah bertemu? "
Jsckk bertanya tanpa membantunya berdiri.
Sang gadis bangun dengan sendirinya.
"Apa peduliku jika kita pernah bertemu , setidaknya aku mendengar kata maaf dari mulutmu Sir ! "
Ucap sang gadis sambil membenarkan tataan bajunya.
"Mwo??"
Lagi lagi Jack mengerutkan dahinya.
Gadis itupun pergi meninggalkan Jack dengan wajah kesal tanpa menoleh kebelakang.
Sesaat Jack berpikir....
"aaahhh dia gadis di toko tadi "
Lirih Jack Saat mengingatnya dan kemudian pergi menuju tempat pemakaman .
Sampailah dia di makam Rose dan menyuguhkan langsung senyumnya yang jarang ia tunjukan pada siapapun.
" Hallo Rose apa kabar , seperti biasa aku merindukan mu, hari ini adalah hari ulang tahun mu ,haruskah aku merayakannya sendiri?? "
Ucap Jack yang kemudian tatapannya menuju benda yang tak asing baginya.
"eoh, inikan bunga khusus yang tadi pagi aku buat , Apa jangan jangan.. Wanita tadi"
Dia segera melihat sepucuk surat yang berada di samping bucketnya
ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
" Park Rose !! Happy Birthday ,, how are u in there ? apa baik baik saja? Aku sungguh merindukanmu,
Aku ingin bertemu dengan mu, hidupku sedikit hampa tanpamu bodoh.
Banyak hal yg ingin aku jelaskan padamu ,tenang di sana
Love Lisa ❤""
ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
"Lisaa?? " ucap Jack