"Kamu …" seru Hasan terkejut melihat wanita ini kembali lagi, keadaannya kini sudah basah semua.
"Dok … maafkan saya." Katanya napasnya tersengal-sengal.
"Iya, ada apa?" tanya Hasan.
Wanita itu melirik pada Handoko yang berdiri menatapnya tanpa berkedip, Handoko merasa iba dan kasihan melihat kondisi wanita yang berdiri di depannya.
"Han, dia ibu dari anak ini." Ucap Hasan pada Handoko.
Handoko menatap Hasan.
Hasan hanya mengangguk saat mata Handoko sedikit melotot.
"Jadi …" tanya Hasan.
"Saya tidak jadi memberikan anak saya dua-duanya."
"Hah?" kedua pria di depan wanita itu terkejut mendengarnya.
Hasan tercengang.
Handoko lebih-lebih. Dia sudah sangat senang sebelumnya tapi tiba-tiba …
"Maksud saya … anak yang satunya saya ingin merawatnya juga."
"Kamu …" ucap Hasan.
"Iya Dok, boleh saya bawa pulang sekarang?"
"Yang mana?" seru keduanya.
"Yang itu …" Wanita itu menunjuk pada bayi yang satunya, yang kondisinya baik-baik saja.
Argh …