"bisa kah aku memeluk mu dan mencium mu ? Bisa kah aku memanggil nama mu ? "
Zoy mengangguk sambil memegang tangan Anapnoi .
"Aku akan kembali sebagaimana laki laki jantan lainnya ."
Zoy tersenyum tapi air matanya tidak dapat berhenti
"Berjanjilah satu hal kepadaku .. sebagai mana kau seorang prajurit yang setia . "
Anapnoi melihat Zoy
" Berjanjilah bahwa kau akan pulang dan kembali untum menjadi pangeran ku !"
Mata Anapnoi berair ia ikut sedih karena akan meninggalkan orang ia cintai .
" Sebagai prajurit aku berjanji kepada anda putri Zoy akan kembali dan akan menjadi pangeran mu satu satu nya "
Zoy memeluk Anapnoi ia memeluk dengan erat . Hal itu di saksikan Aleta pelayan setia Zoy .
"Aleta menjadi saksinya . Kau sudah berjanji pada ku "
"Aku berjanji di hadapan Aleta "
Zoy melepaskan pelukannya dan mencium pipi Anapnoi
"Kembali lah tepat tahun depan dan penuhi janji mu pada ku "
"Iya . Aku berjanji "
Anapnoi mencium kening zoy dan pergi untuk melakukan tugasnya untuk melihat perbatasan kerajaan dan melakukan negosiasi dengan negara tersebut.