sedangkan dibangsal Kesya
Wawa menceritakan konsultasinya pada dokter aldi.kesya merasa agak sedih sekaligus senang masih ada sedikit harapan
Kesya:"jadi kapan kita test untuk donor darah?"
Wawa:"entahlah aku akan tanya pada dokter Aldi"
Kesya:"tidak perlu aku saja sekalian mau bayar biayanya okey"
Wawa:"baiklah"
Kesya menuju ruangan dokter Aldi dia melihat dokter itu sibuk
Kesya:"permisi anda dokter Aldi ya?"
dokter Aldi diam seperti patung saat melihat kesya yang wajahnya cantik dia begitu terpesona bisa melihat dari jarak dekat
Kesya:"eemm dokter Aldi tidak apa apa"
dokter Aldi:"maaf mba namanya siapa ya"
Kesya:"namanya saya Kesya"
dokter aldi:"eemm baik ibu Wati kemungkinan bisa sembuh atau sebaliknya maafkan aku kalau itu ibu Wati harus berjuang untuk kembali"
Kesya:"apa aku boleh masuk iccu hanya sebentar untuk mengucapkan sesuatu aku tidak ingin terlambat seperti ayah meninggalkanku....hiks....hiks"
dokter aldi:"mba Kesya harus sabar saya memperbolehkan mba Kesya untuk masuk iccu dengan 1 syarat"
Kesya:"apa itu dok saya akan memenuhinya"
dokter Aldi:"ssstttt jangan panggil aku dok tapi panggil Aldi okey syaratnya mba Kesya harus bersama saya ke ruang iccu"
kesya:"baik dok owh maaf maksudku Aldi"
Aldi:"dan kamu harus jadi temenku gimana?"
Kesya:"baik mas Aldi"
Aldi:"ngomong ngomong kamu kelas brp?"
Kesya:"saya sudah kuliah mas Aldi"wajah Kesya langsung memerah saat melihat wajah Aldi yang tampan"
Aldi:"haha...kamu lucu banget Kesya berati kita sama Kesya aku seumuran denganmu"
Kesya:"hehe iya mas Aldi"
aldi:"udah yuk ke iccu"
Wawa yang termenung dibangsal Kesya dia merasa sudah lama menunggu kesya akhirnya dia menuju iccu dia melihat Kesya dan dokter Aldi sedang berbicara pada Tante Wati lalu ia melihat Kesya menangis deras aku langsung mengetok kaca iccu langsung spontan Kesya keluar tanpa memedulikan orang sekitarnya dan memeluk Wawa
Wawa:"kes apa yang terjadi"aku langsung panik melihat Kesya sedih dan merasa hancur
Kesya:"ibu ku sudah....suda...h me...ninggal..hiks....hiks apa yang harus aku lakukan wa dunia begitu kejam bagiku"
Wawa:"hiks....hiks aku merasa sangat sedih kes aku menganggap ibumu seperti ibu kandung kes aku sangat sedih"
Aldi yang melihat Kesya dan temannya yang sedih.dia merasa tak membahagiakan mereka apa lagi Kesya yang sudah dia suka.
Aldi:"Kesya dan Nasywa ini sudah takdir kalian okey jadi jangan bersedih"
Wawa:"kes apa kau berteman dengan dokter Aldi?"
Kesya:"sebenarnya dia umurnya sama seperti kita cuma beda kelas wa"
~~
setelah kejadian itu keyrel dan Kesya merasa sakit dan terutama Kesya
BERSAMBUNG....