HAPPY READING….
Hari ini Raka rasanya masih malas untuk masuk kantor, tetapi ia tidak bisa seperti itu. Ia memiliki tanggung jawab atas perusahaan yang ia pegang. Ia pun bekerja tetapi pikirannya mengawang jauh ke depan. Ia memikirkan tentang Kenan dan Qia yang saat ini sedang honeymoon. Hembusan napas berat itu ia keluarkan kemudian ia meletakan pena yang sedang ia pegang ke atas meja dan menutup map yang sedang ia cek.
Raka menyandarkan pungunggnya ke sandaran kursi kerjanya seraya menutup matanya. Hembusan napas berat itu kembali ia keluarkan karena tidak sanggup membayangkan jika Kenan dan Qia sampai melakukan hal intim. Ia tahu Kenan membenci seorang wanita, tetapi sepertinya hal itu tidak berlaku pada Qia.