"Kok lo balik lagi ke sini? Bukannya tadi lo udah pergi ke base camp?" tanya Arvan yang luar biasa terkejut melihat kedatangan Larisa padahal seharusnya gadis itu sudah pergi karena dia sendiri yang memastikan melihat Larisa pergi bersama taksi yang dia tumpangi.
"Gue curiga lo lagi nyembunyiin sesuatu makanya gue balik lagi. Ternyata bener kan kecurigaan gue? Lo emang udah bohong sama gue." Larisa lalu mendelik tajam pada Reza yang tetap duduk tenang di kursi meski tertangkap basah sedang bersama Arvan. "Dan kamu, Za. Kamu lagi ngapain di sini? Aku yakin kamu kan yang nyuruh Arvan datang ke café ini?"
Ya, itulah yang Larisa duga pasti Reza yang mengajak Arvan bertemu karena itu Arvan sampai membohonginya seperti ini. Lagi pula Arvan yang kehilangan fokus dan banyak melamun semenjak membaca pesan di layar ponsel menjadi penegas Larisa yakin tebakannya memang benar.
"Iya, emang aku yang ngajakin Arvan ketemuan di sini."