Larisa hanya duduk mendengarkan Karlina yang mengobrol tampak akrab dengan Rima. Mereka duduk di sofa yang memang disediakan di ruang perawatan itu, Larisa ikut bergabung di sana tapi dia tak mengeluarkan suara sedikit pun, hanya menjadi pendengar yang baik. Sesekali dia mengulas senyum saat Karlina atau Rima menatapnya.
"Rim, dokter pasti ngizinin kamu jalan-jalan sebentar keluar, kan? Kamu gak bosen diem terus di ruangan ini?" tanya Karlina sambil menelisik seisi ruangan yang didominasi warna putih tersebut.
"Bosen sih, Tan. Tapi mau gimana lagi. Gak ada juga yang mau ngajak aku main keluar."
"Jadi kamu boleh ya keluar untuk jalan-jalan sebentar?"
Rima mengangguk, "Boleh kok, Tan. Asal aku jangan kecapean aja. Tapi temen-temen aku aja pada sibuk, gak ada yang mau ngajakin aku main keluar."