"Om, kenalin ini temen aku dan anggota band-nya," ucap Larisa dengan semangat sembari bangkit berdiri dari duduknya. "Ini namanya Arvan, dia temen sekelas aku, Om," tambahnya sembari menunjuk ke arah Arvan. Arvan sedikit membungkukan badan sebagai bentuk sopan santun begitu Larisa mengenalkan dirinya pada om-nya.
Larisa kini menunjuk sosok pria berkepala pelontos alis tanpa rambut dengan tumbuh tinggi tegap, "Dan ini namanya Bang Bima, Om."
"Selamat sore, Pak. Saya, Bima." Bima ikut menimpali.
"Selamat sore juga, saya Andi, omnya Larisa." Dengan ramah Andi ikut menyahut. Tatapan pria itu kini beralih pada pria yang berdiri di samping Bima, pada sosok pria berambut gondrong dengan tubuh atletis dan wajah cukup sangar.
"Kalau yang ini namanya Bang Rocky."
"Salam kenal, Pak. Saya, Rocky," ucap Rocky sopan, ikut mengenalkan dirinya, yang dibalas Andi dengan anggukan pelan disertai senyum ramah.
