"Paham gak?" tanya Retta setelah dia sudah menjelaskan semua hal kepada Reynard dan menurutnya penjelasan yang sudah dia berikan cukup jelas.
Reynard menggelengkan kepalanya santai. "Gak."
Retta langsung membelalakkan matanya sambil menatap tajam Reynard. "Alex!" teriak Retta.
Saat Retta berteriak, banyak orang yang langsung melirik ke arahnya. Retta mengedarkan pandangannya saat dia merasa kalau ada banyak orang yang sekarang tengah memperhatikannya.
"Sorry, sorry." Pipi Retta dengan seketika memerah. "Woy itu anak-anak lo jangan liatin gue terus." Retta berbisik pada Reynard.
Retta melarang anak-anak Rans untuk menatapnya, bukan karena dia takut pada mereka, tapi dirinya merasa malu kalau harus ditatap oleh banyak orang
Reynard terus memperhatikan Retta yang sekarang tengah kebingungan, karena dirinya menjadi pusat perhatian mereka.
"Gak ada apa-apa, lo semua lanjut sama kesibukannya lo lagi."