Chereads / BAD BOY IN THE SCHOOL / Chapter 2 - Awal Pertemuan

Chapter 2 - Awal Pertemuan

Pagi hari di sebuah rumah mewah yang bercat warna putih,pagar besi tinggi berwarna hitam,yang menjulang di hadapan rumah,matahari yang belum terbit,dan embun yang menghiasi rumput-rumput

"Pagi mah"ucap seorang gadis yang sedang menuruni anak tangga

"Pagi sayang" ucap perempuan setengah paru baya itu,tapi tidak terlalu tua juga sih,ya bisa di bilang masih muda,,

"Sini sarapan dulu,mamah udah siapin roti di atas meja"ucap perempuan itu,lalu memberikan roti yang sudah di beri selai kacang,lalu gadis itu duduk dan memulai makan nya

"kamu baik-baik yah di sekolah barunya" ingat seorang perempuan yang sedang menyuapkan makanan nya kedalam mulut

"iya mah"

lima menit berlalu,acara sarapan sudah selesai gadis itu langsung bergegas mengenakan tas nya,karna ini hari pertama ia masuk sekolah barunya

"sayang kamu di anter sama pak Joko aja yah" perintah seorang perempuan yang sedang membereskan piring-piring bekas sarapan tadi

"yah mah,kenapa gak aku bawa mobil aja sih" keluh gadis itu

"Nggak,nanti kamu bolos" lalu berjalan kedapur meninggalkan gadis itu

"ahh sebel dehh" umpat gadis itu,jika dia tidak membawa mobil nya dia tidak akan bisa pulang sebelum jam pelajaran habis, karna jika dia tak nyaman di sekolah nya,dia akan pulang kerumah nya lalu tidur di kamar nya

"Ayo non tar telat" kata pak Joko

gadis itu langsung menuju mobilnya,lalu dengan sigap pak Joko membukakan pintu mobil untuk anak dari majikannya,pak Joko pun langsung menancap gas dan keluar dari pekarangan rumah

sejak di perjalanan gadis itu sudah merasa tidak enak,ia merasa bahwa ia tidak akan betah di sekolah barunya,ya walaupun dia belum pernah melihat sekolah barunya,tapi dia bisa merasakan bahwa dia tidak akan nyaman

sesampainya di sekolah barunya,mobil gadis itu pun masuk kedalam halaman sekolah,satpam disana langsung membukakan pintu gerbang,mobil sport berwarna kuning yang mengkilat,membuat mobil itu menjadi pusat perhatian,karna sebelumnya tidak ada yang pernah membawa mobil kesekolah,pak Joko pun langsung berlari membukakan pintu untuk majikannya,gadis itu pun keluar,ia masih memakai kacamata hitamnya,sungguh itu membuat para kaum jantan terpesona karna nya,gadis itu melepaskan kacamatanya

mata gadis itu langsung membulat "gila,gue mau sekolah di sekolah kampungan kaya gini" ujar gadis itu tak percaya,"kita balik lagi pak kerumah" perintah gadis itu

"maaf non,tapi nyonya nyuruh saya buat tidak menuruti perintah non jika non ingin pulang" jelas pak Joko "saya pamit dulu yah non" ucap pak Joko seraya masuk kedalam mobil,lalu mobil sport berwarna kuning itu pun meninggalkan halaman sekolah

gadis itu masih terdiam "gila,mau nyokap gue apa sih" tak lama kemudian datang lah seorang gadis menghampiri dirinya

"kak keysha" panggil gadis itu,ya nama dia adalah Keysha, Keysha Angelicha,anak dari seorang pengusaha besar,dan memiliki perusahaan di berbagai negara ,mata Keysha langsung tertuju ke sumber suara,ia menaikkan satu halis nya

"Ayo kak aku anter keruang kepala sekolah" ujar gadis yang ngos-ngosan karna berlari

"Lo ngapain lari-lari?"tanya Keysha

"aku kan ngejar kak keysha,aku lari dari lantai dua" jelas gadis itu,sembari mengatur nafasnya

"Gue disini aja dari tadi,gue gak lari,dan gue juga gak nyuruh Lo buat nyamperin gue" ucap Keysha datar

iya yah,kak keysha kan gak lari,diakan dari tadi berdiri disini.batin gadis itu

"ini sekolah apa gudang?" tanya Keysha

"hah" ucap gadis itu,yang sadar saat keysha bertanya

"Budeg" ucap Keysha

"maaf kak" kata gadis itu

"Lo udah lama sekolah disini?" tanya Keysha

"Aku kan emang dari awal masuk SMA sekolahnya disini kak" jelas gadis itu

"kenapa Lo gak sekolah di sekolah berkelas?kenapa harus sekolah di sekolah kampungan kek gini?" tanya keysha yang tak percaya dengan sekolah barunya

"ini juga ada kelas nya kak" jawab ria polos,ia gadis yang tadi menghampiri Keysha adalah ria,anak dari pembantu Keysha

Keysha memutar bola matanya malas "maksud gue sekolah yang ternama gitu" jelas Keysha

Ria menunduk "Ibu aku gak punya uang kak,udah di sekolahin di sekolah ini aja aku udah berterima kasih banget" kata ria dengan wajah sedih, Keysha jadi kasihan melihatnya, seharusnya dia bersyukur masih punya keluarga yang berkecukupan

Keysha masih tidak percaya dengan sekolah yang di pilih oleh kedua orang tua nya,what? seorang Keysha Angelicha anak dari seorang pengusaha kaya sejagat raya,harus sekolah di sekolah kampungan kaya gitu?apa kata orang nanti,pasti orang-orang akan mengira bahwa keluarga dia bangkrut,atau apalah itu, Keysha menggeleng-gelengkan kepalanya nya dengan kencang

"kak,kakak gak papa kan?" tanya ria,seraya menepuk pundak keysha,Keysha langsung tergelonjak kaget "hah" ucap Keysha

"kakak gak papa kan?" tanya ria kembali memastikan

"Ng-nggak,gue gak papa" jawab keysha

"yaudah,ayo masuk ke kelas kak" ajak ria, Keysha pun mengikuti ria dari belakang,sambil berjalan Keysha menatap sekeliling bangunan yang ia lewati,ternyata bangunan nya sudah terlalu tua

Saat keysha sedang asik melihat-lihat di sekeliling nya tak sengaja ada seseorang yang menabraknya dari belakang, "aduh" Keysha langsung tersungkur kedepan "maaf kak" ucap seorang laki-laki yang tadi menabrak Keysha

Keysha langsung menatap tajam laki-laki yang menabraknya tadi "Kalo jalan pake mata" bentak Keysha,sungguh saat masuk kegerbang sekolah nya saja sudah membuat ia kesal, apalagi di tambah dengan hal ini,rasanya ia ingin melemparkan laki-laki dihadapan nya ini keluar angkasa

"Maaf kak" ucap laki-laki yang berkacamata besar,seraya menunduk

"Maaf-maaf,Lo kira ini lebaran apa" jelas Keysha masih dengan amarahnya

"maaf'in temen aku yah kak" pinta ria,seraya menundukkan wajahnya

"What?ini temen Lo?Lo temenan sama anak cupu ini" tunjuk Keysha pada laki-laki itu

mereka berdua hanya menunduk,mereka tak menjawab ucapan Keysha,tak lama kemudian bel masuk berbunyi

"kita masuk ke kelas yah kak" ajak ria, Keysha hanya mengangguk,lalu mereka bertiga berjalan menuju kelas

"tunggu-tunggu" ujar keysha lalu berhenti

"kenapa kak?" tanya ria bingung

"Lo ngapain ngikutin" tanya keysha pada laki-laki yang tadi menabrak nya

"Rasya satu kelas sama kita kak" jelas ria,mata keysha langsung membulat

"hah,gue satu kelas sama dia?" tanya Keysha tak percaya,dan langsung di angguki oleh ria

"udah kak kita masuk kelas aja,takut keburu ada guru" kata ria

lalu keysha berjalan mendahului kedua orang tersebut