Maniknya terbuka lebar dengan tangan yang meremat sebuah gelang, dia bisa merasakannya. Perasaan ketakutan dan sakit itu membuat dirinya langsung duduk dengan manik yang menatap hiasan kecil di gelang itu. Benar semua ketakutannya ternyata terjadi sekarang dengan hiasan batu kecil di gelang itu yang bercahaya.
Dia langsung menyibak selimutnya dan berlari mengambil jubah miliknya. Tak peduli masih menggunakan baju tidur yang terpenting baginya para guardian baik-baik sekarang. Sayap besar terbentang dan langsung membelah langit malam. Bulan purnama, ternyata menjadi hari menyusahkan bagi dirinya sekarang.
Suhu dingin yang menusuk kulitnya membuat dia semakin takut, dia tak ingin merasakan perasaan ini lagi. Tapi kenapa dia harus kembali merasakannya, manik emasnya bersinar di bawah sinar bulan. Untung saja hari ini tak terjadi badai salju membuat dirinya tak perlu bersusah payah menerjang badai.
"Benar"
