Chereads / TANIA / Chapter 7 - 06. Have Fun

Chapter 7 - 06. Have Fun

Tania sedang berada di balkon kamarnya, memandangi pepohonan di depan rumahnya tetapi pikiran nya pergi kemana-mana.

Tiba-tiba ponsel Tania bergetar, tanda ada pesan masuk.

Drrtt...drrtt...

Tania langsung memeriksa ponselnya.

+62 896 5315 ****

Bsk pgi w jmpt jm 10

Siapa?

Ngomong yg jelas donk.

Arsen.

Oo

Gw gak ngerti maksud pesan Lo.

BESOK PAGI GUE JEMPUT JAM SEPULUH PAGI WAKTU INDONESIA BARAT.!!!

Santai donk.

Mau ngapain emang?

Lo pikun atau amnesia?

Lo nanya atau ngatain.!?

Inget-inget kata Aletta tadi dirumah

W gak mau adek w kecewa ataupun sedih!

Owhh

okok

Read.

"Enak ya punya abang yang care sama kita" ucap Tania entah kepada siapa.

Tiba-tiba ponsel Tania bergetar lagi.

Drrtt...drrtt...

Dad.

Untuk apa kamu pacar-pacaran Tania?!!!

Kamu masih SMA

Kata mama Reina pacar kamu berandalan,

iya??

Mama saya cuma satu, MAMA ARIN!!!...

Tania langsung mematikan ponselnya dan masuk kedalam kamarnya.Ia membaringkan tubuhnya di ranjang kamarnya, perlahan matanya tertutup.

🌟🌟🌟

Matahari sudah masuk kedalam cela-cela jendela kamar Tania.Tania mengerjapkan matanya.Waktu menunjukkan pukul setengah delapan pagi.Lalu Tania merapihkan ranjangnya dan pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka dan menggosok gigi.

Tania turun ke bawah untuk mengambil sarapannya, yaitu susu dan roti.Lalu Tania kembali ke kamar dengan membawa sarapannya.Ia mengambil ponselnya yang berada di atas nakas.

Tania berjalan ke balkon kamarnya.Tania menaruh nampan berisi sarapannya di atas meja,dan Tania duduk di kursi gantung di balkon.

Tania menyantap sarapannya dengan menatap indahnya langit di pagi hari.

🌟🌟🌟

Setelah menghabiskan sarapannya,Tania kembali masuk kamar untuk mengambil gitar kesayangannya.Gitar yang di berikan oleh mamanya.

Lalu Tania kembali ke balkon dan duduk di kursi gantungnya.

Tania mulai memetik gitar dan mengalunkan lagu yang dinyanyikan dengan sangat lembut dan merdu.

HAMPA - ARI LASSO

"Ini buat kamu Prince nya Ania yang entah kemana"ucap Tania di akhir lagu dengan air mata yang sudah membasahi pipinya.

🌟🌟🌟

Tepat jam sembilan tepat, Tania turun ke bawah untuk menaruh piring dan gelas kotor nya.

Saat Tania keluar dari dapur bertepatan ia melihat Reina yang berpenampilan rapih dan sexy akan keluar.Segalanya sudah masuk di benak Tania.

Tania langsung naik dan menuju kamar.

Ia mengambil pakaiannya untuk di pakai hari ini.Setelah itu,Tania beranjak mandi.

Sesudah mandi dan berpakaian,Tania duduk di kursi meja riasnya.Ia merapihkan rambutnya,memakai bedak,maskara dan liptint.

Saat ini baru jam setengah sepuluh pagi.

Tiba-tiba seseorang mengetuk pintu kamar Tania.

Tokk...tokk...tokk...

"Permisi non..."ucap bi Inah.

"Masuk aja bi..."ucap Tania yang sudah mengenal suara pembantunya.

Lalu bi Inah membuka pintu.

"Ada apa bi?"tanya Tania.

"Ada yang mencari non di bawah"jawab bi Inah.

"Tania liat deh..."ucap Tania.

Lalu Tania beranjak keluar dan melihat siapa orang yang mencarinya.

Tania membelalakkan matanya saat melihat Arsen yang sudah rapih dari atas.Tania langsung turun ke bawah dengan cepat dan menghampiri Arsen.

"Kan masih setengah jam lagi.Kok lo udah dateng?"tanya Tania.

"Hmm..."Arsen hanya bergumam.

"Lo udah siap kan? Ya udah kita berangkat sekarang"ucap Arsen datar.

"Bentar gue ambil tas sama sepatu..."ucap Tania.

"Cepet"ucap Arsen.

"Iya bawel"cibir Tania.

Lalu Tania kembali ke kamarnya, mengambil tas dan memakai sepatu.Setelah itu kembali ke bawah.

"Yuk..."ajak Tania.

Arsen langsung berdiri dan berjalan mendahului Tania.

"Ngeselin banget sih nih orang!"dumel Tania.

Lalu mereka masuk ke mobil dan terkejut melihat Aletta yang sudah duduk di kursi belakang.

"Aletta?"ucap Tania kaget.

"Morning kakak ipar.Hehehe..."sapa Aletta cengengesan.

"Ck...kita tuh gak pacaran"ucap Tania kesal.

"Ya udah kalo gitu kalian jadian aja"celetuk Aletta.

Tania dan Arsen saling tatap.

"Ihh...ya kali pacaran sama kulkas berjalan" ucap Tania.

"Dari pada lo...bawel kaya emak rempong" balas Arsen.Tania tidak terima,ia ingin membalas Arsen tapi langsung di tahan oleh Aletta.

"Stopppp...."ucap Aletta kencang.

Keduanya langsung diam.Namun,dari tatapan mereka masih seperti orang sedang bertengkar.

"Kalian tuh sebenernya cocok,tapi gengsi dan ego kalian itu loh yang menjadi faktor penghambat"jelas Aletta.

Dari pada memperpanjang, Arsen langsung menancap gas menuju mall tujuan.

🌟🌟🌟

Mereka sampai di salah satu mall terbesar di Jakarta.Lalu mereka menuruni mobil dan masuk kedalam mall.

"Kita mau kemana dulu nih?"tanya Tania.

"Ke toko baju dulu aja kak..."jawab Aletta.

"Ok"balas Tania.

Arsen hanya mengikuti mereka dari belakang.

Lalu Tania dan Aletta keluar dari toko dengan membawa belanjaan.Tania hanya membeli satu celana,satu sweater hoodie dan satu kaos.Tania tidak mau terlalu boros.Sedangkan Aletta,ia memborong pakaian.

Saat Aletta melihat toko sepatu lengkap, Aletta langsung menarik Tania memasuki toko itu.

Tania membeli empat sepatu yaitu sepatu sekolah, bepergian, high heels dan sepatu simple.

Lalu mereka memasuki arena bermain,

TIMEZONE.Mereka masuk dan bermain bersama.Mulai dari basket,capit boneka, dance,tembak-tembakan,pancing ikan,karaoke dan hingga foto bersama.Mereka sangat menikmati hari ini.

🌟🌟🌟

Setelah lelah belanja dan bermain, mereka makan siang di salah satu restoran di Mall ini.

"Pesen apa?"tanya Arsen datar.

"Aletta spaghetti carbonara satu,jus strawberry satu, French fries satu,sama ice cream waffle satu"jawab Aletta.

"Spaghetti carbonara sama jus strawberry satu.Ehh...kalo ada ice cream Oreo gue mau ya"jawab Tania.

Arsen langsung pergi untuk memesan makanan.Saat Tania sedang mengobrol dengan Aletta, tiba-tiba Tania menoleh ke arah pintu masuk dan melihat seorang wanita datang dengan seorang laki-laki.Mereka sangat mesra layaknya pasangan.

"Aletta,aku ke toilet dulu ya.Titip tas..."pamit Tania yang hanya membawa ponselnya.

"Oke..."balas Aletta.

Tania langsung meninggalkan mejanya dan membuntuti pasangan yang ia lihat tadi.

Diam-diam Tania mengambil foto mereka bahkan di videokan saat mereka sedang bermesraan.

'Mampus lo...'batin Tania.

Lalu Tania kembali ke meja makannya.

"Lama banget kak.?"tanya Aletta.

"Iya rapihin rambut dulu.."jawab Tania.

Lalu Arsen datang dengan membawa nampan berisi makanan yang mereka pesan tadi.

"Horee..."ucap Aletta.

Tania hanya menggeleng-geleng melihat tingkah Aletta.Sebenarnya, melihat Aletta sekarang sama seperti melihat Tania yang dulu ceria.

Lalu mereka langsung menyantap makanan mereka masing-masing.

Setelah menyelesaikan makanannya, mereka mengobrol sebentar lalu beranjak ingin pulang.

"Yuk pulang..."ajak Aletta yang langsung berdiri dan mengambil tas.

"Loh gak bayar dulu?"tanya Tania.

"Udah gue bayar"jawab Arsen datar.

"Kok lo yang bayar?"tanya Tania.

"Udah yuk pulang..."ajak Aletta yang langsung menarik Tania.

Pada akhirnya mereka pulang bersama.