hai..... kalian masih disini? Bear sedang berada di galery, ia mengajak temannya bermain, namanya Satria, kata Bear begitu.
Satria adalah teman sekolah Bear dulu, ia adalah tukang bully bahkan sampai sekarang ia masih tetap menyebalkan seperti dulu. Ia masih tetap bermulut besar. Bear dari dulu ingin bermain dengannya, membuat mulut temannya menjadi besar sesuai dengan bayangannya, jadi ia merobek mulut Satria hingga mencapai tenlinga, tentu saja keduanya sehingga terlihat seperti memiliki senyuman yang lebar. ia menggunakan gunting untuk membuat senyuman lebar itu.
Oh ya Bear bertemu Satria saat acara reuni sekolah kemarin di sebuah club yang telah di sewa. reuninya menggunakan pesta kostum. jadi banyak yang berdandan aneh-aneh. Satria bercostum ala coboy, Dia sedang mencoba merayu teman-teman wanitanya saat kami datang, mungkin ingin berkencan atau sekedar meniduri mereka entahlah. karena yang ku dengar ia memang suka merayu para gadis dengan janji-janji manis dari mulutnya yang sebenarnya hanya bualan belaka, Sebenarnya ia adalah peliharaan salah satu kenalan mama, karena mama memiliki fotonya, ia sedang mengincar Satria tentu saja. tapi Satria dan Gadis sepertinya akan lebih cocok menurutku, Gadis si cewek balerina dan Satria si pria cowboy mungkin bisa menambah koleksiku.
Kalian tahu mengapa ia sampai disini?
karena aku meminta Bear untuk mengundangnya setelah sebelumnya ia merayuku, ia tak tahu jika aku mengundangnya dalam arti yang berbeda, aku mengundang dia untuk menjadi boneka koleksiku, aku tak mau jika keduluan mama.
Dan disinilah ia sekarang, bersama Bear sedangkan aku duduk di sofa Vivi melihat Bear yang sedang membuatkanku sebuah boneka baru yang bernama Satria ini. Bear sekarang sedang menjahit mulutnya yang membuatnya mengerang kesakitan suaranya sungguh membuatku senang, aku sampai tak bisa menahan tawaku karena senang.
kalian juga mau mencobanya? ayo datang kesini, kerumahku untuk menyenangkanku.
hemmm semenjak Bear kesini aku benar- benar beruntung, koleksiku semakin bertambah. Bear bisa melakukan apa yang dulu tak bisa kulakukan, sekarang tak perlu membuat taktik hanya tinggal memancing mereka kemari tanpa harus lelah-lelah menyeret mayat mereka.
kembali ke mereka, saat ini Bear sedang membentuk pose untuk boneka baruku ini sambil menyiapkan lilin cair untuk memahat Satria nanti. Kemudian aku akan menaruhnya di sebelah Gadis, aku pasti akan menyukai karya itu.
Pose dengan tangan seperti memegang topi dan tangan lainya sedang menyentuh pantat yang di majukan tinggal memakunya saja agar tak bergerak, sebenarnya aku ingin melakukannya, tapi benar-benar melarangku untuk menyentuhnya.
akhirnya lilin cair itu siap juga, segera aku ikut mempersiapkan wajahnya, sedangkan Bear sedang memaku kaki teman sekolahnya agar ia tak melarikan diri, kali ini tak ada erangan karena mulutnya tentu saja sudah dijahit rapi, kini semua sudah siap, sekarang giliran Bear untuk menuntaskan tugasnya. Aku benar-benar tak sabar menunggu hasilnya, senyumku sudah terukir jelas di wajahku pasti Bear juga menyadari itu.
Bear mengambil lilin cair yang sudah ku persiapkan tadi, Bear sedang menaiki tangga sambil membawa lilin cair itu. baiklah sebentar lagi.... selamat tinggal pria cowboy, selamat datang boneka cowboyku.
Hahaha..... Erangannya benar-benar nada indah di telingaku, kesakitan dari wajahnya adalah pemandangan indah untuk mataku, aku benar-benar bersemangat sekarang.
Sekarang hanya tinggal menunggu lilin ini kering dan aku akan memahat tubuh telanjangmu yang terbungkus lilin itu nanti. sekarang aku akan mengambil kostum cowboy di kamarku. Bear menggandengku untuk keluar galery, sepertinya ia menginginkan hadiah untuk kerja kerasnya, baiklah kita mandi bersama hari ini. Namun setelah selesai memahat boneka baruku tentu saja.
kami menunggu cukup lama hingga lilin itu benar-benar mengering. Bear segera mengajakku tiduran di ranjang menunggu lilin mengering mungkin akan ada sedikit permainan nantinya. kalian tentu tahu maksudnya kan? jadi jangan pernah mengganggu kami ya!
****
sepertinya sudah sore aku dan Bear ternyata ketiduran setelah bermain permainan yang cukup melelahkan tadi. kini saatnya aku melihat hasilnya, aku membangunkan Bear aga segera menyiapkan semuanya. aku mengajaknya kembali ke galeri untuk melanjutkan pekerjaan yang tertunda tadi.
sepertinya lilin ini sudah mengeras dengan baik, Bear segera mengambil alat pahatnya dan segera bekerja kembali, aku hanya membantu mengambil apa yang ia perlukan, karena ia benar-benar tidak memperbolehkan aku menyentuh pria cowboy ini.
Baiklah aku mengalah Bear, kau pemenangnya aku mengambil costum yang sudah ku persiapkan tadi di kamar, sedangkan Bear memahat patung boneka koleksi baruku. Gadis aku sudah menemukan pasangan untukmu, ini sebagai pengganti tuan serigalamu, kau pasti lebih menyukainya.
pahat pahat pahat, boneka baru mulai ku pahat.... pahat pahat pahat... kau akan menjadi bonekaku selamanya... pahat pahat pahat terus saja ku pahat, hingga menjadi boneka yangku inginkan...
sepertinya aku pandai membuat lagu ini. haha... aku harus mendapatkan lagi boneka baru untuk koleksi baruku. dan lagi, dan lagi aku ingin mempunyai banyak koleksi boneka yang tampan dan cantik yang imut dan lucu sesuai keinginanku, dan mungkin suatu saat salah satu dari kalian akan menjadi koleksiku, jadi bersiaplah kalian.
Sepertinya Bear sudah memulai pekerjaan, jangan lupa dengan matanya Bear, aku ingin memasangkan softlens warna biru sebentar aku ambilkan, jangan lupa di beri lem agar tetap rapat di tempatnya, wah good job Bear, tinggal menyelesaikan yang lain. Bear selalu mengerti keinginan ku. Tak salah aku memilikinya.
Bear menyuruhku untuk duduk di vivi mendengarkan musik dari kotak gadis sebelum Bear menyelesaikan bonekaku, ia tak ingin mataku melihat lebih lama bentuk tubuh boneka cowboyku, ternyata se posesif ini Bear padaku, aku tak akan berpaling darimu Bear tenang saja kau tetap pangeran monster beruangku.
Aku menunggunya sambil mendengarkan alunan musik yang menenangkan kegilaanku ini, semua fantasi-fantasi liarku terhadap boneka koleksiku dapt direda. dengan alun indah dari suara pianonyang papa mainkan, gremophone tua, di sebuah kotak musik indah, dengan gadis balerinaku menari-nari di dalam kotak cermin. Aku mulai terhanyut dan tertidur di atas viviku.
sebuah sentuhan lembut membangunkanku, ternyata sentuhan itu dari tangan Bear, ia sudah menyelesaikan bonekaku, aku tak sabar untuk melihatnya terpajang dibaca menari-nari bersama dengan Gadis diantara dinding kaca ini. Bear sudah menaruhnya di sebuah troli papan agar mudah memindahkannya. Dan segera kubuka pintu kaca itu kemudian Bear meletakkan boneka cowboy yang sudah lengkap dengan kostumnya berdiri berhadapan dengan Gadis. selesai, wow ini gila, karyaku dan Bear berdampingan dengan dramatis di kotak kaca ini, dan lebih soesialnya lagi mereka adalah teman kami.
Bear memberikan sebuah kotak berisikan organ tubuh manusia, ternyata ia sudah mengeluarkan isi tubuhnya, bahkan jantung dan paru-paru milik Satria, baiklah Bear kita bisa jual yang berharga nanti ke orang-orang yang menginginkannya, dan sisanya biar mama yang mengolah.
Hey kalian.... jangan bilang ini kesiapapun, atau aku akan mendatangi kalian nanti. sssssttttttttt....