"Kenapa? Apakah kurang?"
"Aku tak perlu uang ini. Dan ambil saja jepitan rambut ini untuk kekasihmu. Kau begitu peduli dengan kekasihmu. Beruntung sekali dia. Aku doa kan semoga hubungan kalian langgeng."
Ilham memasang wajah penuh tanya. Ia tak mengerti dari mana perempuan ini bisa mengira jika ia ingin membeli jepit rambut ini untuk kekasihnya? Padahal ini kan untuk vivi, dan vivi bukanlah kekasihnya.
"Maaf tapi ini.. Dan dia bukan,"
"Sudah. Gak apa-apa aku iklas kok. ambil saja!"
Belum selesai ilham bicara nyatanya perempuan itu justru tak mau mendengarkan penjelasan ilham dan menyelanya.
"Sudah. Gak apa-apa aku iklas kok,ambil saja!"
Belum selesai ilham bicara nyatanya perempuan itu justru tak mau mendengarkan penjelasan ilham dan menyelanya.
"Makasih ya.. Makasih banget."
"Iya sama-sama."
