Rani seolah menjelma menjadi perempuan sosialita, ia bahkan tak membiarkan ayahnya meninjam uang kepada nya meskipun dalam brankasnya uang itu seolah tak habis. Terlebih ia punya kartu kredit yang maha sakti dimana ia tak perlu memikirkan harga dari apa yang ia beli. Karena kartu kredit itu berhubungan dengan pemasukan Raka dari dua perusahaan yaitu yang ada di indonesia dan yang ada di jerman.
Ilham mengikuti Rani dari satu gerai ke gerai lainnya. Seolah Ilham bukan merupakan seorang asisten melainkan seorang kekasih ataupun suami dari Rani. Karena perempuan itu bahkan sering kali meminta pendapat ilham untuk setiap benda yang di belinya.
Kali ini Rani sedang memilih sebuah sepatu di sebuah gerai. Ia memiliki berapa pilihan yang ia sukai. Namun ia ingin meminta pendapat ilham agar ia bisa memutuskan ia harus mengambil yang mana.