"Dok gimana dengan kondisi Rani? Apakah Rani masih perlu perawatan dengan rawat inap atau apakah boleh jika Rani pulang dan Rawat jalan?" tanya Seina kepada dokter tang kini tengah memeriksa kondisi Rani dengan seorang suster yang sedang mengecek tekanan darah Rani. Seina memang berharap agar rani bisa segera pulang dan di rawat di rumah saja.
"Kondisi nyonya Rani sekarang sudah lebih stabil dari sebelumnya. Dan boleh saja jika memang ingin pulang. Mungkin dengan begitu bisa istirahat dengan lebih nyaman di rumah. Tapi perlu di ingat agar nyonya Rani tak terlalu depresi atau tertekan. Mengingat nyonya Rani yang kini sedang mengandung dan takutnya akan berpengaruh dengan janinnya nanti."
"Rani kau dengar kan apa yang dokter katakan. Kau harus bisa mengendalikan emosimu. Dan kau juga harus ingat jika dalam perutmu kini ada seorang bayi yang butuh perhatianmu." ujar Seina dengan nada lembut.
"Baik dok." jawab Rani dengan datar.