"Cukup mas. Aku tak mau membahas ini. Yang vivi tau kaulah ayah kandungnya jadi tolong bersikaplah seolah test ini salah dan tak pernah kau lakukan."
"Mudah saja bagimu mengatakan semua ini. Tapi tentu saja hal ini penting bagiku." ucap Adiguna yang seolah tak terima.
"Sekarang jika kau sudah tau yang sesungguhnya apakah kau akan membuang Vivi dan membawa Seina kemari? Apakah kau akan membawa putri kandungmu dan membuang Putri yang bukan darah dagingmu?"
"Tak perlu menanyakan hal itu kepadaku. Cukup kau jawab saja pertanyaan ku." sebenarnya adiguna sudah mulai muak. Namun ia masih menunggu Vira mengatakan kejujuran yang selama ini ia sembunyikan mengenai siapa ayah kandung Vivi sebenarnya.
Namun setelah beberapa lama bertengkar Vira tak kunjung memberitahukan apa yang ingin adiguna dengar darinya. Pria itu hanya mendapatkan kekecewaan karena Vira masih saja bergeming dan masih menutup rapat mulutnya tak mau menjawab pertanyaan dari suaminya yang justru kian merasa penasaran.