"Baiklah ini kaka mau kasih kalian baju seragam untuk pelatihan fisik besok dengan ukuran khusus cewek dan cowok jadi seragam ini hanya di sewakan jadi tidak boleh hilang,kotor,rusak atau apapun yang merugikan mengerti!" Tegas Doni
"Mengerti!" teriak semuanya
~Hari esok~
"Selamat pagi semuanya, untuk pelatihan pertama ini kita bagi kelompok dulu sesuai jurusan, jadi ikuti jurusan kalian masing-masng" tegas Doni
"Duhh, mana yah kelompokku?" bingung Alvina
"Eh de!"panggil Reno,
Reno adalah kaka kelas dari Alvina dan menjadi wakil ketua Osis sekaligus pengurus ospek,orangnya tampan,baik,dan ramah
"Eh iyah kk," jawab Alvina
" kok malah diam aja, kenapa enggak gabung sama kelompok lainnya, emang kamu jurusan apa?"tanya Reno
"eh iyah ni kk, bingung soalnya hehe, saya jurusan perawat kk"Jawab Alvina
"Oh perawat, ayo kaka anterin daripada kamu nyasar kan"ajak Reno
"Hm gak papa ni kak?" tanya Alvina yang tidak enak
"Enggak papa kok santay aja sama kk,ayo" Ajak Reno lagi
"Nah itu kelompokmu, lain kali jangan nyasar yah, dan jangan sungkan kalo mau minta tolong sama kaka" Kata Reno dengan ramah
"hm Makasih kak," Kata Alvina yang tersenyum
"Iyah sama-sama"jawab Reno
Reno pun pergi daritempat itudan kembali ketempatnya
"Ihh, genit amad si sama kaka kelas, baru juga kenal udah modus aja tu" Ejek Amira
Amira adalah salah satu teman kelasnya Alvina, yah gitu dah dia jadi pemeran antagonisnya wkwk, orangnya sebenernya baik cuma suka irinya berlebihan
"hm iyah tuh huuhh,"ejek Dita
Dita adalah satu kelas dengan Alvina sekaligus se'geng sama Amira jadi sama-sama jahat dehh
"Heh, kalian ni ngogosip aja,sirik aja yah jadi manusia,"nyolot Karin
Karin adalah salah satu teman kelasnya Alvina, dia orangnya agak kasar, tomboy, tapi baik dan pengertian
"Iyah niihh, coba jangan gitu lho, kan kita sesama anak baru dan cewek jadi harus berteman baik"kata Alika
Alika adalah teman satu kelas dengan Alvina ,orangnya baik,ramah ,lembut, dan perhatian
"Hm sudah-sudah ,enggak papa kok, makasih yah udah belain aku,"ata Alvina dengan tersenyum
"Lah santay aja, kita kan bakalan jadi teman, jadi harus saling membantu lagian tu manusia tukang gosip emang pantes deh di gituin haha"kata Karin dengan tertawa dan kesal
"Iyahh itu, aku juga kesel banget deh,jadi jangan sungkan kok sama kami," kata Alika
"Haduhh!, tunggu-tunggu kalian lagi bahas apaan si?" Kata Sasa yang polos agak gak nyampe gitu otaknya
Sasa adalah temen sekelas dari Alvina dan se'geng sama Amira,orangnya sebenernya baik, tapi polos jadi mudah di pengaruhin sama Amira,jadi yah gitu deh
"Hadehhh" kata semuanya sambil menepuk kepala dan geleng-geleng
"Ohya kenalin aku Alika," kata Alika sambil menyondong tangannya
"Aku Alvina" jawab Alvina dengan ramah dan membalas menjabat tangan
"Dan aku Karin," kata Karin dengan tersenyum dan menyondong tangan
"Hm Alvina" memebalas menjabat tangannya
Setelah mereka berkenalan, mereka banyak bercerita tentang keprinadian dan kisah masih-masing dan menjadi temen baik
"Baiklah sudah kumpul sesuai kelompok masing-masing saya akan mengabsen
"Tunggu!" teriak Alvin yang berlari-lari untuk mengejear waktu tetapi tetap terlambat sampai terengah-engah
"Kamu ini masih anak baru dan belum resmi lagi udah berani terlambat yah,"Kata Pak pelatihnya
"Hm maaf pak,saya terlambat karena ada insiden tadi di jalan" kata Alvin
"hm, itu kan cewek aneh yang kemaren ternyata dia mahasiswi disini juga," guman Alvin yang melirik ke arah Alvina
"Lah itu kan cowok rese yang kemaren, ternyata dia mahasiswa disini juga huh" guman Alvina
"hey Al, kok bengong aja?"tanya Karin sambil menyenggol Alvina
"ehh,kaget Alvina, hehe enggak kok," jawab Alvina yang agak gugup
"Haduhh, tu anak yah bikin masalah mulu pen di tampol apa yah" geram Karin
"eh, kok kamu bilang gitu,emang kamu kenal dia?" tanya Alvina yang terkejut
"Yailah kenal, dia itu sepupunya Alika dan kami bertiga tu pernah sekelas malah dari SD dulu sampai sekarang, tapi Alvin itu anak yang dingin,bandel, tapi baik si, cuek gitu, makanya aku tu geram bangett, tapi di balik itu dia perhatian,
dia itu jadi dingin semenjak SMA karena Ayah dan Bundanya pisah gitu, jadi kelihatannya aja cuek tapi dalam hatinya tu rapuh dan kesepian,kadang ni yah kami tu kasihan sama dia tapi mau gimana lagi, ini semua Alika yang ceritaain ke aku, " Kata Karin yang menceritakan panjang lebar
"Iyahh tuh, aku aja ni yah sepupunya di cuekin, dia tuh dah beda banget, dulu si ceria gitu dan orangnya baik, hangat walaupun nyebelinnya tingkat dewa tetap aja lebih baik yng dulu dari pada yang sekarang," Kata Alika yang menyambung cerita Karin
"Oh jadi gitu yah,kasihan yah,"Kata Alvina yang merasa gak tega gitu sambil menatap ke arah Alvin
Saat Alvin di hukum, Alvin melihat tatapan kasihan dari Alvina yang membuatnya merasa terendahkan dan kesal,lalu Alvin melihat tajam ke arah Alvina dengan kosong
"hmm,"kaget Alvina nelihat tatapan tajam dari Alvin
Setelah berlangsungnya pelatihan,
_
_
_
_
~Ruang Makan~
"Huh ,akhirnya bisa makan juga, udah laper banget ni" kata Karin yang lemas
"Hadehh, makan mulu dah kamu rin" kata Alika
"Biarin la, karena manusia itu butuh makanan,yah wajar donk, emang kamu sok diet segala jadi lemah kan pas tadi mau pingsan hahaha" ejek Karin
"Heh kamu tu, cacingan makan banyak tapi enggak gendut, blee"ejek Alika
"Haduhh mulai deh mereka,eh itu si Alvin kok sendirian gitu si makannya," guman Alvina
"Ehh gays, panggil Alvina sambil menghentikan pertengkaran mereka, itu kok si Alvin makan sendiri, emang dia enggak ada teman lagi gitu?" tanya Alvina
"Ya gitu dah kesehariannya, siapa suruh sok cuek dan sok dingin kek es jadi kagak di teman kan,udah biarin ja, biar dia sendiri dulu," kata Karin
"Iyah, daripada entar dia ngamuk kalo kita samperin haha,lain kali deh kami kenalin ke dia" kata Alika
"Ih apaan si, kan cuma nanya gak minta kenalin kok," jawab Alvina dengan gugup
"Haha, gugup ni ye, enggak kok kan cuma kenalan buat teman lagian kamu teman kami jadi kita juga harus kenalin teman kami ke kamu karena teman kami teman kamu juga, dan teman kamu juga teman kami, eh kok jadi muter- muter gini si kata-katanya, lah bodo ah" kata Karin dengan santay dan seyum
"Hm iyah itu,"Jawab Alika
"hehe Makasih deh kalo gitu," kata Alvina
"iyah sama-sama, lain kali jangan bilang terimakasih kita teman, jawab Keduanya
"Hm," Alvina yang tersenyum
sekian eps kali ini semoga kalian suka,mohon dukungan dan bantuannya dengan cara like,komejmn,vote,faforite,dan follow
Terimakasih