Langit begitu cerah saat Giana menjejakkan kakinya di bandara kota A. Dia mengenakan kacamata hitam dan sebuah jaket kulit berwarna gelap yang dipadu dengan kaos dan celana senada.
Dari caranya berpakaian saja, orang lain dapat menebak kalau suasana hatinya sedang sesuram pakaian yang dia kenakan.
Sang Mrs. Smith berjalan sendirian sambil menyeret kopernya dan menuju ke tempat dimana dia bisa mendapatkan taksi dengan wajah tanpa ekspresi.
Ya, Giana sendirian, karena Dillon telah pulang lebih awal dua hari yang lalu.
Memang tidak ada hal yang mendesak untuk dikerjakan, yang membutuhkan kehadiran Giana ataupun Dillon, dengan kata lain; Dillon bisa saja pulang bersama dengan Giana hari ini.
Tapi, Dillon memilih untuk pulang lebih awal dan tidak bersama Giana setelah obrolan canggung mereka beberapa hari yang lalu setelah kejadian malam itu.
