Hari demi hari sudah terlewati dan sejak itu semua orang sudah bersiap-siap untuk pergi menuju ke suatu tempat dalam rangka perpisahan mereka dengan satu laki-laki yang sudah pasti akan dirindukan selama-lamanya.
Van yang sudah siap dengan setelan rapinya pun, kini tersenyum menatap pantulan kaca yang memperlihatkan penampilannya hari ini. Ketika sedang asyik melihat diri, tiba-tiba saja suara ketukan pintu dan teriakan seseorang membuatnya langsung menoleh.
"Bang, ayo berangkat!!!"
Mendengarnya saja ia sudah tahu siapa si pemilik suara tersebut yang baru saja berteriak kepadanya. Maka dari itu, dirinya langsung bergegas keluar kamar dan mendapati adiknya yang sudah berdiri tepat di depan kamarnya sendiri.
Adik laki-lakinya itu cukup terheran dengan penampilan dari Kakaknya itu membuat Vin geleng-geleng kepala melihatnya.