Chapter 2 - Semangka

"Lihat langitnya dipenuhi dengan bintang, cantik sekali" Gadis itu tersenyum dengan lebar

Pria yang ia jadikan sandaranpun ikut tersenyum melihat gadis itu

"Aku belum terlalu terbiasa semenjak kamu pake bahasa baku"

"Hehe,, nanti juga terbiasa kok"

"Kenapa nggak dari SMP aja pake bahasa baku? Biar aku terbiasa"

"Hmm.. waktu itu belum terpikirkan. Sekarang aku sadar bahwa belajar untuk menggunakan kata baku dalam sehari hari, dapat membantu nilai bahasa. Heheh"

Jaehyun hanya mengiyakan. Semakin dewasa Hana, ia menjadi lebih baik. Jaehyun sadar akan perubahan Hana, perubahan positif pastinya.

Sepasang kekasih ini sedang duduk menikmati pemandangan malam di N Seoul Tower

Mungkin mereka sedang beruntung karena tempat itu sedang sepi dan mereka bisa menikmati waktu romantis dengan tenang

Iya, mereka sudah menulis digembok cinta itu. Mereka berjanji akan hidup bersama hingga akhir hidup mereka.

Begitu romantis bukan?

"Hana" panggil pria itu

"Eung?" Gadis itu menoleh dan..

Cup..

"?! Jaehyun! Ini ditempat umum!" Lalu gadis itu memukul nya

Gadis itu adalah Hana. Kim Hana.

Dan pria itu adalah Jehyun. Jung Jaehyun.

"Memangnya kenapa? Lagi pula aku tidak pernah mencium mu" Jaehyun memasang raut muka merajuk

"Hei, kau tidak ingat saat di acara pernikahan Om Siwon? Kau menciumku lebih dari seratus kali karena kau ingin cepat cepat menikahi ku, huh?"

"Itu hanya kecupan.. Kita nggak pernah berciuman" Jaehyun memeluk pinggang Hana dan bertingkah manja

"Jae.. disini banyak orang"

Kata Hana sambil berusaha melepas tangan Jaehyun yang melingkar erat ditubuhnya

"Tenang aja Na, cuman ada beberapa sepasang kekasih disini. Mereka juga akan bermesraan" Jaehyun semakin mempererat pelukannya dan mendekatkan wajahnya

"J-jae-- Ja-jangan" Hana terkunci, dia tidak bisa bergerak sekarang

Jaehyun semakin mendekat dan kedua bibir itu akhirnya bersentuhan

Awalnya Hana biasa saja, tapi ketika Jaehyun mulai melumat bibirnya ia membuka matanya lebar lebar dan menutup mulutnya rapat rapat

Hana memberontak, memukul, dan mendorong dorong Jaehyun untuk menjauh

"Hmm!! Jae-mmm!!"

Jaehyun akhirnya membebaskan Hana "Kau kenapa?" Tanya Jaehyun

"Ciuman itu hal yang wajar dilakukan oleh sepasang kekasih seperti kita" Jaehyun menatap heran Hana

Keringat dingin membasahi pelipis Hana

"A-aku sudah bilang, kita hanya boleh berciuman setelah kita menikah"

"Aku nggak akan ngotorin kamu"

"Enggak, tetap aja aku ngga mau"

Jaehyun menghela nafas

"Ini bukan masalah yang harus dibesar besarkan. Ayo pulang"

Jaehyun menarik tangan Hana

"Eh? A-aku.. ma-- MAAF!"

Sekarang orang orang yang berada disekitar situ sedang memandang mereka berdua

"Udahlah ka--"

"Kumohon terima permintaan maaf ku dulu,, aku.. aku hanya... Aku... Hanya tidak ingin--"

Grepp

Jaehyun memeluk Hana

"Harusnya aku yang meminta maaf,, aku terpancing oleh nafsu. Kau melakukan hal baik, kamu gak perlu meminta maaf"

Bisa Hana rasakan pelukan tulus Jaehyun. Jaehyun hanya ingin melampiaskan rasa cintanya

Mereka lumayan lama berpelukan

"Haruskah kita.. pulang? Aku tidak ingin pulang sekarang"

Kini Hana yang bersikap manja

"Baiklah baiklah,, hmmm semangka?"

"Eung!" Hana mengangguk semangat dan Jaehyun mengusap kepala Hana gemas

Hana tidak seperti perempuan lainnya yang jika merajuk ingin dibelikan ice cream, dia tidak terlalu suka dengan ice cream

Jika memakan ice cream kepalanya akan terasa beku, itu kata Hana

Mengapa harus semangka? Karena semangka adalah buah kesukaan Hana

Setelah mereka memakan semangka dikedai Mark, mereka segera pulang. Yang pastinya Jaehyun yang mengantar Hana sampai depan rumahnya

"Good Night, Hana"

Cup

Jaehyun mengecup dahi Hana

"Good night, Jae"

Hana membalasnya dengan pelukan

Setelah Jaehyun hilang dari pandangan Hana, ia pun masuk kedalam rumahnya menuju ke kamarnya

Segera pergi ke kamar mandi dan membersihkan badannya. Lalu merebahkan dirinya di atas kasur

Hana menghela napas nya, bukan helaan napas putus asa. Tapi helaan nafas bahwa ia sangat menyukai hari ini. Dari pagi hingga malam ia menghabiskan waktu bersama Jaehyun

Senangnya~

Hingga tidak sadar bahwa ada sepasang mata yang memperhatikannya sejak tadi

•••

Ada yg baca ga?

Kalo ada aku lanjut, kalo nggak ada aku tetep lanjut hehehe