Untung saja Richard datang disaat yang tepat sehingga Fatimah masih bisa bernafas Walaupun memang dia sedikit kesulitan bernapas karena memang cekikan dari badut pembunuh tersebut sangat kuat di lehernya.
Tentunya pemuda yang tadi mencekik leher dari Fatimah tersebut telah kabur karena memang mendengar teriakan dari tarekat dan beberapa orang juga datang melihat kondisi dari Fatimah.
Ternyata kondisi toilet perempuan tersebut memang sedang kosong bahkan tidak ada seorang pengunjung perempuan lain yang berada di dalamnya sepertinya seakan tersebut telah disetting oleh seseorang sehingga membuat siapapun tidak akan mengetahui jika Fatimah tiba-tiba mati terbunuh.
"Fatimah kau baik-baik saja?" ucap dari serikat yang merasa sangat khawatir karena memang wajah dari Fatimah sedikit pucat.
"Iya setidaknya saat ini aku bisa bernafas lebih baik dari sebelumnya karena kau menyelamatkan ku." Ucap dari Fatimah dengan sangat pelan dan kemudian dia jatuh pingsan.