Author pov on
Mereka berempat bertemu di koridor kelas lalu tertawa sesaat kemudian berjalan menuju ke ruang kepala sekolah dengan senyum terpatri di wajah mereka
Tokk tokk
El mengetuk pintu ruangan itu, tumben ngetuk biasanya langsung dobrak aja batin Al
"Gausah ngebatin gue denger"ucap El sementara Al hanya mengangkat tangannya membentuk huruf V
Nggak lama kemudian terdengar suara berat dari dalam
'Masuk'
Mereka pun masuk dan melihat wajah Bu sarah memerah menahan amarah, Sintia yg terlihat make up nya belum hilang Pak kumis eh maksudnya Pak Mista dengn wajah datarnya, dan Kepsek duduk sambil melipat tangan didepan dada.
"Ada apa pak?" Tanya Ryan dengan muka sok polosnya
Pletakk
"Muka lo di kondisikan, nggak keliatan polos tau" celetuk Sya menoyor kepala Ryan
"Nggak usah di toyor jga kalik,dasar tembok selalu datar" cibir Ryan
"Gue bukan tembok, tapi lo"tunjuk Sya
"Lo"
"Lo"
"Lo"
"L-."
"Udah diam kalian, udah salah malah tambah berantem lagi" sentak pak Kepsek
"Elah pak, nggak di suruh duduk dulu nih pegell tau" ucap El santai
"Maaf,silahkan duduk" ujar Pak Kepsek
"Jadi kalian taukan, catatan BK kalian itu dah banyak tapi masih suka buat masalah" jelas Pak Kepsek
"Jadi klo catatannya masih dikit beh dong pak buat masalah" ucap El polos
'Keluar lagi polosnya' gumam Ketiga saudaranya
"Bukan gitu El, tapi kamu harus perbaiki sikapmu dan-" belum selesai kepsek Bicara di potong oleh El
"Cara memperbaiki sikap bagaimana pak, apa perlu saya bawa ke bengkel yh"potongnya
"Makanya dengar dulu El,lo jadi murid aja nggak sopan" sentak Sintia
"Yee,santai aja kalik bokap lo aja nggak masalah,wlee" ejek El
"Serah lo"ketusnya
"Sudah,saya dengar laporan dari mereka, Ryan menguncikan pak Mista di gudang, Sya mengerjai bu Sarah dengan balon airnya serta mencoret kaca koridor kelas XI, El Me make ul wajah Sintia dengan tidak pantas, dan Al memberi arang pada spon bedak bu sarah" jelas pak Kepsek sambil menunjuk satu persatu dari mereka
"Apa benar??" Lanjutnya lagi
"Bener kok pak, hebatkan saya"bangga Al
"Kalian ini bukannya malu malah bangga"cibir Bu sarah
"Sudah kalian minta maaf" pinta Pak kepsek
"Gue minta maaf sintia" El
"Hm,gue maafin" balasnya
"Kami minta maaf bu, pak" sesal mereka berempat bersamaan
"Dan maaf Kalian Saya Drop Out dari sekolah ini" Putus Pak kepsek
"Yess, makasih Bapak baik banget sih" girang keempatnya membuat para guru,Sintia dan Pak Kepsek tentunya kaget
"Kok kalian malah seneng sih, nih surat DO kalian" heran pak Kepsek kemudian memberikan suratnya
"Hilih bapak Kepo deh" kompak mereka membuat pak kepsek melotot kearah mereka
"Udah deh kami capek, Makasih pak Asslamualaikum" ujar mereka lagi
"Waalaikum salam, anak ajaib" jawab mereka dengan muka cengo
¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
Mereka pun keluar dari ruang kepsek dengan hati girang mereka bertatap beberapa saat lalu
"MISSION CLEAR" Kompak mereka lalu bertos
"Cepat ambil tas kalian lalu pamit sana" ucap Ryan yg di angguki semuanya
Mereka pun beranjak menuju kelas masing masing.
Al pov
Saat sampai di kelas kulihat semua hening menatap kami, gue tau gue ganteng tapi nggak gitu juga kalik liatnya,
"Bagaimana keputusan pak kepsek??"tanya Dito dengan raut khawatir
"Tenang aja, kami cuman di DO kok" santai El
"WHAAT DI D.O, LO GILA" teriak mereka semua
"Gue nggak gila kalik,buktinya gue masih waras" ucapku tak terima
"Jadi sekarang kalian mau pindah kemana??" Tanya Lenaya
"Kepo deh, inituh Privasi" ucap El terkekeh kecil
"Serahlo" pasrahnya
"Ok, teman teman,sampai jumpa jangan nakal di sini sedikit saja "ucap gue
"Lo jga nakal kalik, huaaa Al nanti klo aku rindu gimana" ucap Bimo alay dan lari memeluk Al
"Jijik Bimo jangan peluk, gue masih normal bimo bangke" histeris gue
"Yee aku kan kangen" cemberutnya
"Dan kalian jangan lupain kita yh, good bye my friends"ujar El dengan senyum manis
"Lo jga kesehatan yh El, gue pasti rindu sama lo, kenakalan lo, dan yg pasti kehadiran lo itu" ucap Pasya lalu memeluk El diikuti seuruh siswi lainnya
"Udah dong kok melow melow gini, gue pergi yh dah" pamit El sembari melambaikan tangannya
"DAH EL, DAH AL, HATI HATI" teriak mereka mengundang tatapan penasaran dari kelas lain
"Sipp" jawab gue
Whaat mereka berempat di DO
Hwaaa couple bad twinsnya Sma kita udah pergi
Good bay kak Sya
Bye kak Ryan
Miss you El
Bye bye Al
Dll
"GOOD BYE SMA GALAXI,KAMI PERGI"teriak kami berempat
"BYEE" serempaknya
Al pov off
♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡
Author pov
Mereka pun tiba di rumah
"ASSALAMUALAIKUM MOMMY,DADDY, LEA KAMI PULANG" teriak mereka bersamaan
"Waalaikum salam, sana mandi dan kamu El sini dulu, mommy mau ngomong" jawab Sena
"Apaan mom?" Tanyanya
"Klo sudah mandi tolong beliin mom belanjaan yg ada di daftar ini ke supermarket yh" pinta Sena
"Ok mom, el mandi dulu" pamit El mencium pipi Sena
El pov
Setelah gue mandi,gue pun turun dengan style baju kaos putih dengan celana jeans hitam, tak lupa ia memakai sarung tangan setengah jari di tangan sebelah kiri,sarung tangan??, ya setiap keturunan keluarga Varz memiliki keunikan yaitu terdapat tatto sepasang sayap hitam di punggung tangannya, kecuali untuk Lea dia berada di punggung tangan kanannya. Back to topic!. Gue berjalan menuju Mommy untuk meminta daftar belanjaannya
"Mom, daftarnya?" Minta ku
"Tunggu,nih semuanya sudah lengkap di situ" jelas Mommy memberikan daftarnya
"Yaudah mom,El pergi dulu" pamitku
"Hati hati"peringatnya dan kuacungi jempolku sebagai jawabannya
Gue pun melajukan mobil Lamborghini biru, menuju supermarket.
>>>>>>><<<>>>>>>>>>><<>><<
14.45
Sementara di tempat lain, ada seorang gadis sedang melamun memikirkan sesuatu tanpa sadar mwngacuhkan pacarnya
"Kamu kenapa Stel? Tnya pacarnya
"Nggak kok, cuman mikirin Sahabat aku aja" jawab gadis itu
Membuat pacarnya tersenyum dan mengusap pelan kepala gadis itu "Tenang aja pasti nanti kita bakal ketemu juga"
Gadis itu tersenyum tulus
"Makasih yah kamu selalu ada untuk aku"
"Tentu syg"
<<<<<<<<<<<<<<<<<><<<<<<<<<<<<<
Kembali ketempat El, dia telah membeli semua yg ada di daftarnya kemudian membawanya ke mobil lalu melaju menujh rumahnya.
Di tengah perjalanan ada yg memberhentikan mobilnya,di lihat dari wajahnya terlihat panik, El pun membuka kaca mobilnya
"Ada apa bu??" Tanya El sopan
"Itu nak ada tabrak lari" paniknya
El pun turun dari mobil dan membuka pintu tengah mobilnya
"Ayo bu saya antar korbannya"
Korban itu pun di gotong masuk kedalam mobil El, lalu dia pu. Melajukan mobilnya menuju rumah sakit terdekat
Skiip Rumah Sakit
"Suster ada korban tabrak lari, cepat tangani sus" ujar El berusaha untuk tidak membuat keributan di Rumah sakit
"Sus, tolong panggilkan dokter Neo" suruh suster lainnya
Korban pun di bawa ke IGD untuk di beri tindakan tak lama kemudian datang lah Dokter Neo dan langsung memberi penanganan
Sementara El hanya duduk di kursi yang telah tersedia di depan ruangan itu, tak lama keluarlah Dokter Neo
"Keluarga pasien?"tanyanya
Membuat El menoleh dan spontan berdiri
"Ah, saya cuman mengantarkannya, dan masalah keluarga saya juga belum tahu"
"Emm maaf, nggak apa apa pasien hanya kekurangan darah dan untung saja masih ada stok darah di rumah sakit ini untuk pasien"jelas Dokter Neo
Membuat El tersenyum dan sesaat Dokter Neo terpaku melihat senyum manis El
"Makasih dok"
"Sama sama, dan nggak usah terlalu formal, kayaknya kita nggak bedah jauh kok panggil gue Neo aja"
"Tentu, kalo gue El" sapanya balik
"Yaudah gue pergi ngurus biayanya dulu, sampai ketemu nanti yah" pamit El membuat Neo tersentak 'nanti??' Namun hanya diabaikannya lalu dia pun mengangguk
"Ok dah"
""""" """"""""""
15.05
Setelah mengurus biaya administrasinya El langsung pulang kerumah mengingat belanjaan mommy nya yg masih berada di mobil,ia pun melajukan mobilnya kearah rumah, dan memarkirkannya di bagarasi
"Assalamu alaikum, El pulang" salam El lesu
Ternyata semua sedang berkumpul di ruang keluarga, dan sukses membuat mereka semua menoleh oh tidak kecuali Lea tentunya
"Kok lama banget sih sayang??" Khawatir Sena
"El tadi dari rumah sakit mom" jelasnya
Dan langsung membuat Al menghampirinya lalu memutar mutar tubuh El memastikan tidak ada yg luka membuat El menatapnya malas " gue nggak apa apa elah, tadi El habis nganterin orang kecelakaan jalan" jelas El
"Bilang dong dari tadi" sebel Al
"Lah, kan gue dah bilang" ucap El nggak mau kalah
"Serah lo" pasrah Al
"Sudah sudah, umm perlengakapn sekolah kalian udah ada nggak??" Tanya Adrian
"Belum, sejam lagi aja gue baru sampe kalik masa keluar lagi" jawab El
"Yaudah jam 16.00 kita pergi" putus Ryan
""""""""""""""""""
Kalian bosen yah maaf ok
Typo bertebaran mohon di maklumi
Jangan lupa VoMen gys
Author nunggunih comment dan votenya
Nggak susah kok
JUMPA LAGI
SEE YOU NEXT PART
👇👇👇
WlnTtgr_354