"Kau yang antar neneknya ke rumah sakit ya! "jawab Nian.
"Hah?! Kenapa jadi aku? Terus kau ngapain?" setengah marah terhadapnya.
"Aku? Aku pengen pulang, kan kau yang salah! "jawab Nian tidak peduli. Rasanya ingin kucatuk kepalanya dengan hapeku.
"Kau?! kau ingin pulang? Dan kau bilang aku yang salah? Benar -benar kau yaa! "dengan emosi seperti ini, bisa bikin masalah ini gak bakal selesai.
"Oh ya, mobil kau ini pake saja, aku hendak beli mobil yang baru, nanti kau minta izin tidak hadir ke sekolah dengan gurunya."katanya males.
"Kau saja yang minta izin untukku! Aku hendak ke rumah sakit, dasar anak gak tanggung jawab! "kataku makin marah terhadapnya.
"Okelah"jawabnya singkat.
Nian pergi meninggalkan aku yang sedang kebingungan.
Setelah beberapa menit, akhirnya sampai juga di Rumah Sakit.
-2 jam kemudian
"ini dimana?"setelah berapa lama menunggu akhirnya nenek siuman.
"Akhirnya nenek siuman juga, ini di Rumah Sakit nek, tadi saya yang nabrak nenek, maaf ya nek. "kataku merasa sangat bersalah kepadanya.
"Kau sangat baik sekali nak, jarang ada anak yang sepertimu"kata nenek itu tersenyum padaku.
"Ah..... Nenek terlalu menyanjungku, aku tidak seperti yang nenek lihat "kataku dengan agak malu.
"Karna kau anak yang baik, nenek akan memberikanmu donat ini"kata nenek tersebut.
"Saya membantu nenek dengan ikhlas kok*tersenyum*"kataku sopan terhadapnya.
"Ambillah nak, nenek akan kecewa jika kau tidak mengambilnya"kata nenek tersebut sambil tersenyum terhadapku, memegang kedua tanganku dan menaruh donatnya ke telapak tanganku.
"Baiklah nek, akan saya ambil donatnya, terima kasih banyak nek. "kataku dengan hormat kepadanya.
"Iya... Sama sama nak"jawab nenek tersebut.
Setelah keadaan agak membaik, aku hendak menawarkan tumpangan kepadanya, hanya saja dia tak ingin, dia bisa berjalan sendiri.
Yang agak aneh, saat aku hendak berjalan ke arah mobilku dan berbalik badan untuk melihat apakah nenek itu bisa berjalan,tiba-tiba saja nenek itu menghilang.
"Kenapa aku jadi sangat lapar, donatnya kumakan sajalah"
Dan tiba-tiba saja saat aku selesai memakan donatnya, kepalaku menjadi sangat pusing dan pandanganku kabur.
2 menit aku merasakan kepala pusing dan mataku kabur, akhirnya.....
"Eh?! Mataku kenapa? Sejak kapan aku bisa membaca pikiran orang lain?"
.
.
.
.
IG Author:@adnrfl
IG novel Author:@novelku_anf