"Yuk balik." Aya mengangguk dan berjalan mengikuti Cicil yang berjalan dengan cepat.
Aya melihat salah satu orang yang sangat dirindukannya ini. Punggung wanita itu berjalan dengan tegak meskipun pernah kehilangan nyawa sebelumnya. Bagaimana wanita itu bisa hidup kembali tanpa organ? Aya bingung. Cicil tampak seperti manusia normal pada umumya.Tidak ada yang berbeda. Ketika Aya memegang tangannya pun juga terasa hangat. Ini tandanya Cicil benar-benar hidup.
Aya berhenti melangkah dan terdiam.
Jika Aya memanggil Cicil dengan nama Citra saat ini apakah yang akan terjadi? Ekspresi apa yang akan di tunjukkan oleh Cicil? Aya penasaran.
Aya menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskannya dengan perlahan. Lalu Aya mengambil nafas lagi banyak-banyak untuk bersiap berteriak.
"Citra!" Panggil Aya dengan keras.
