kini claysa sudah berada didalam pelukan hangat jaehyun sambil menikmati coklat yang disuapi oleh laki-laki itu. keduanya masih bersantai diatas ayunan, namun dengan posisi yang berbeda.
Jaehyun sedikit mengisengi claysa. gadis itu membuka mulutnya bertanda coklat didalam mulutnya sudah habis. namun, coklat yang sudah berada dekat dengan mulut nya bahkan hampir sampai memasuki mulutnya malah dijauhkan kembali oleh Jaehyun membuat claysa berdecak kesal karena ulahnya.
"jaehyun..." decak kesalnya.
jaehyun bukan merasa bersalah atas hal itu, ia malah terkekeh geli melihat tingkah claysa yang sangat menggemaskan itu.
"lucu banget sih hm?" goda jaehyun.
"mana coklatnya??"
"nih...."
jaehyun malah memakan coklat itu dan membuat claysa bertambah kesal. ia bahkan sengaja mengunyahnya didepan mata claysa untuk membuat claysa iri dan kesal.
ya, perbuatannya berhasil membuat claysa kesal. ia pergi berjalan meninggalkan jaehyun sendiri disana. jaehyun yang melihat hal itu langsung mengejarnya.
"ngambek hm?"
jaehyun memeluk claysa dari belakang dan membuat langkah gadis itu terhenti seketika.
namun, claysa tak berbicara. ia masih diam dalam kesalnya.
"lepas ih"
claysa mulai berdecak lagi, namun jaehyun malah semakin erat memeluk pinggang rampingnya.
"jaehyun lepas! nanti kalo ada yang liat gimana?"
jaehyun masih tak mempedulikan decakan claysa. hingga pada akhirnya gadis itu pasrah dan berbalik menghadap pria itu.
"lepas nggak?"
jaehyun menggeleng dan masih tetap pada pendiriannya.
"kakakmu kan nggak ada, jadi bebas dong nggak bakal ada yang liat"
"iih.. tetap aja nggak boleh"
jaehyun malah semakin gemas dengan claysa yang kesal itu. ia kini mendekatkan wajahnya pada claysa seolah ingin bercumbu.
"kamu bawel..."
setelah kata-kata itu diucapkan, ia langsung menggendong claysa ala bridal style. tentu itu membuat claysa terkejut hingga berteriak membuka suara.
"jaehyun turunin..!!"
"nggak mau"
jaehyun malah menjulurkan lidahnya untuk mengledek claysa.
"ihh ngeselin banget, dasar"
melihat wajah claysa yang semakin kesal, ia malah semakin gemas.
"claysa....??"
dan akhirnya sebuah suara berat milik seorang pria menghentikan aktivitas kemesraan mereka.