Dae-hyun terbangun dari tidurnya, dia kebingungan karena saat ini dia berada di rumah sakit.
"Apa yang terjadi...?? Kenapa aku bisa di rumah sakit...? Agh...kepala ku sakit"
Dae-hyun refleks memegang kepalanya karena kesakitan. Disaat yang bersamaan, dia terkejut karena melihat sebuah jendela aneh yang mengambang di depan mata nya.
"apa ini??"
[ SELAMAT DATANG MARK 41 ]
[ Profil ]
Chapter 1
Nama : Sung Dae-hyun
Level : 1
kelas : belum tersedia
HP : 100
MP : 0
Stamina : 50
Agility : 10
Ketahanan : 30
kecerdasan : 10
Kegigihan : 10
skill pasif : belum tersedia
skill aktif :
-- Dash lv. 1
Skill akan terus terupgade mengikuti perkembangan dari player.
( Point tersedia yang dapat di tukarkan : 5 )
[ Setiap berhasil menjalani misi player akan mendapatkan point stat yang dapat di gunakan untuk mengupgade statistik player ]
Dengan ekspresi kebingungan, Banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang ada dikepalanya. Statistik yang dia lihat saat ini sangat mirip dengan game online yang biasa dia mainkan.
"Apakah ini nyata...??
apa itu Mark 41...??
bukankah ini seperti stat window seperti di dalam game....?
apakah sekarang aku seperti karakter di dalam game??"
Saat ini levelnya adalah 1. Semua statistik nya juga sangat rendah. Jika dia memikirkan kenyataan seperti apa dia sekarang , kenyataan di mana dia sebagai yang terlemah di antara para hunter-hunter yang peringkatnya setara dengan dia , maka tidak ada yang bisa mengejutkan nya di sana.
Yang saat ini dia perhatikan adalah di bagian 'skill'.
Dengan skill aktif yang di sebut 'dash'.
Untuk beberapa alasan, dia menyadari kenapa hanya skill itu yang dia punya.
"ah...aku ingat sekarang. Kemarin....."
Kemarin, atau lebih tepatnya, 3 hari yang lalu , aku teringat kejadian mengerikan , saat itu aku dan partyku telah berhasil menyelesaikan dungeon peringkat D. Setelah mengalahkan boss dungeon maka gerbang dungeon akan mulai tertutup dalam waktu 30 menit. Namun, ada hal aneh yang terjadi.
Setelah mengalahkan boss dungeon, Kim soo-hun sebagai ketua party grup sekaligus sahabat baikku sejak kecil mulai mencek apakah ada anggota party yang terluka.
"Apakah ada yang terluka....? jika ada yang terluka,segera obati sekarang"
Seseorang tiba-tiba saja berteriak.
"Disini ada yang terluka..!"
Semua mata tertuju ke arah orang yang terluka tersebut.
'Yah...bisa di tebak , orang yang terluka tersebut adalah aku, dan lukanya pun bukan karena serangan langsung dari boss, melainkan terkena bebatuan yang jatuh yang disebabkan oleh gelombang kejut dari skill boss dungeon. karena pergerakan ku yang lambat, aku tidak sempat menghindari bebatuan tersebut.'
Saat itu Soo-hun segera mendatangi ku.
"Hey..apa yang terjadi...? apakah ada goblin yang menyerangmu...?
bukankah sebelum memasuki gate aku sudah bilang....saat para goblin muncul, kamu berlindung saja di belakang mage. Dengan lukamu sekarang sepertinya kau akan terbaring lagi di rumah sakit"
Saat itu aku tidak berani menatap langsung matanya, saat itu aku sangat malu karena selalu menjadi beban di dalam party.
Sambil menunduk, dengan suara yang lirih karena menahan sakit di kaki ku, aku menjawab pertanyaannya.
"Maaf..... aku terkena bebatuan yang jatuh dari langit-langit"
Setelah itu terdengar suara bisik-bisik dari anggota party yang lain.
"kenapa ketua membawa Si beban itu kedalam party?"
"Iya ya? padahal kan tanpa dia ....kita tetap bisa menyelesaikan raid ini"
Mendengar kata -kata itu aku cuma bisa menunduk malu. Tentu saja saat mendengar itu sahabatku tidak tinggal diam.
"Diam...!!!!!! jika sekarang tidak ada yang sedang kalian kerjakan, lebih baik kalian memeriksa apakah ada anggota party lain yang terluka. Bagi anggota yang tidak terluka, cepat kumpulkan harta-harta dan drop item dari boss yang telah kita kalahkan dalam 10 menit..sekarang!!!"
Para anggota yang lain kaget mendengar perintah itu.
"Siap ketua"
Saat mengumpulkan harta-harta yang ada di dungeon, seorang anggota party kebingungan karena mendapati hal yang tidak biasa.
"Apa ini..??apakah ini sebuah item..?aku tidak merasakan energi apapun dari kristal ini, warna nya pun sangat aneh. Ah...aku tidak peduli, aku harus cepat-cepat kembali."
Setelah semuanya behasil mengumpulkan Harta-harta yang ada, kami mulai keluar ke arah pintu masuk dungeon. Walaupun setelah di obati , luka di kaki ku belum sembuh sepenuhnya karena kecepatan penyembuhan ku dibawah rata-rata, bahkan hampir menyamai manusia yang belum dibangkitkan. karena itu Soo-hun membantuku berjalan. Sebenarnya ada beberapa hunter yang bisa menggunakan kekuatan penyembuhan. Namun, karena ini dungeon peringkat D jadi seorang healer tidak terlalu dibutuhkan, mengingat level monsternya yang sangat lemah.
Setelah beberapa menit berjalan kami berhasil mencapai gerbang untuk keluar dari dungeon. Namun , ada hal aneh yang terjadi yang membuat semua anggota party terkejut.
"Apa ini....??bukan kah kita sudah berhasil mengalahkan boss nya?"
"kenapa pintu dungeon nya memiliki semacam segel?"
Saat orang-orang sedang panik dan kebingungan, ketua party langsung memerintahkan mage di party kami untuk memeriksa segel tersebut.
"Young-nam... (nama mage di party kami) apakah kamu bisa mencek sebentar apa yang ada di pintu masuk dungeon?"
Young-nam pun langsung mengangguk percaya diri, ini bukan tanpa alasan, Young-nam adalah seorang mage peringkat B di party kami, dan tentu saja kemampuan ilmu sihirnya tidak bisa di remehkan. Dengan kemampuannya yang sekarang dia bisa menghancurkan segel dengan level di bawah C seorang diri.
"Aku butuh beberapa menit untuk menghancurkan segel itu, tolong teman-teman yang lain menjauh sebentar"
Setelah beberapa saat setelah mulai menganalisa segel, Young-nam mulai berteriak histeris karena merasa kesakitan. Saat itu juga ketua party secepat mungkin menarik Young-nam menjauh dari segel tersebut.
"Young-nam...apa yang terjadi??''
Dengan suara yang terbata-bata dan ekspresi yang sangat ketakutan. Young-nam menjawab pertanyaan tersebut.
"Ii iituu....ituu adalah segel tingkat S, Mm...mustahil bagiku untuk menghancurkan nya"
Segel tingkat S yang di bicarakan Young-nam memang sulit di hancurkan, bahkan bagi dia yang seorang mage peringkat B. Butuh setidaknya 5 orang mage peringkat A dan 3 orang mage peringkat S untuk menghancurkan segel peringkat S.
"kkita tidak akan bisa keluar dari dungeun ini ....inii...tid-....."
Saat itu juga Young-nam langsung jatuh pingsan. Mendengar perkataan Young-nam, para anggota party lain langsung mulai panik.
"Bagaimana iniii...??apakah selamanya kita akan terkurung di dungeun inii??"
"Tidak mungkin....!! aku memiliki seorang istri yang sedang hamil, aku tidak boleh mati disiniii"
"Apakah kita akan mati membusuk disini...???"
"Kenapa ada segel peringkat S didungeon peringkat D..?? bukan kah itu hal yang mustahil??"
Saat sedang mengalami kepanikan, kami terdiam seketika saat mulai merasakan tanah yang bergetar.
"Apa yang terjadi??"
"Kenapa tanah nya bergetar..?? apakah gempa bumi???
"Tidak.... ini bukan gempa bumi. Dungeon tidak berasal dari bumi...melainkan dari dimensi yang berbeda."
"Jika ini bukan gempa bumi..laluu apa yang sedang terjadi..??"
Dengan ekspresi terkejut dan ketakutan, mata Soo-hun mulai tertuju ke arah jalan menuju ruang boss.
"Energi sekuat iniii....?? tidak mungkin!!! tidak mungkin dungeon peringkat D mengeluarkan energi sebesar ini"
Anggota party yang merasakan energi luar biasa tersebut juga mulai menunjukan ekspresi ketakutan. Tentu saja aku juga sangat ketakutan karena walaupun aku sangat lemah, tapi samar-samar aku merasakan hawa keberadaan yang sangat kuat.
"Apa-apaan iniii...??energi sekuat ini..?? kenapa bisa ada disiniii?"
Samar-samar muncul bayangan hitam dengan hawa keberadaan yang semakin kuat dan mengerikan yang berasal dari arah ruang boss yang baru saja di kalahkan.
Dengan kaki yang masih sakit dan semua anggota tubuh yang gemetaran aku mulai melihat ke arah bayangan hitam tersebut. Saat bayangan tersebut makin mendekat semakin jelas terlihat wujudnya.
Dengan kaki yang juga gemetaran, Saat itu juga Soo-hun langsung berdiri dan berteriak memerintahkan kepada seluruh anggota party.
"Semuaaanyaaaaa....dengarkan akuu!!! berkumpul sekarang!!!"
Sayangnya, tidak ada yang mendengarkan perintah tersebut, karena mereka terlalu ketakutan untuk bergerak. Saat Bayangan tersebut mengenai bagian yang lebih terang di dalam dungeon, para anggota party langsung tidak percaya dengan apa yang sedang mereka lihat.
"Inii...tidak mungkin"
"Hahaha...tuhan pasti sedang bercanda sekarang"
Dengan wajah penuh keputusasaan. kami mulai terdiam kaku karena terlalu ketakutan, karena yang di depan kami saat ini ada sesosok makhluk mengerikan dengan kekuatan yang sangat luar biasa.
bersambung....
Catatan :
Gate. = pintu gerbang
Dungeon= tempat aneh yang berisikan monster-pemakan manusia
Raid. =penyerangan