Pagi harinya Den Ayu hendak menemui Birok Ireng di ruangan tempat di mana Birok biasa mengerjakan tugas istana, dia ingin memberitahu tentang apa yang sudah ia temukan. Bersama ketiga dayangnya Den Ayu berjalan menyusuri lorong istana dengan langkah cepat, sampai pada akhirnya ia sampai di pintu masuk ruangan itu.
Namun pada saat den Ayu hendak masuk ke dalam ruangan itu tiba-tiba saja perajurit penjaga menghadangnya.
"Apa-apaan ini?!" Den Ayu sangat tersinggung dan tidak terima dengan perlakuan perajurit yang lancang.
"Maaf kanjeng Ratu, Kanjeng Birok memerintahkan kami untuk tidak memberikan ijin kepada siapapun masuk ke dalam ruangan ini sebelum Raja selesai"
"Tapi aku permaisuri nya! Atas dasar apa dia melarangku untuk masuk?!" bantah Den Ayu.
"Maaf kanjeng Ratu, kami hanya menjalankan perintah" jawab perajurit itu dengan pandangan yang tertunduk.