Sekarang Messi bingung sendiri bagaimana caranya untuk menjangkau ranselnya, tidak ada galah panjang, tidak ada tangga, atau alat apapun yang bisa membantunya mengambil benda di tempat yang tinggi. Messi mencari batu, kemudian Ia pun mengambil ancang-ancang dan melemparkan batu itu ke arah tas ranselnya, ia berharap ranselnya akan jatuh setelah terkena lemparan batunya.
"Ish! Dia terjepit!" ucap Messi kesal.
"Tenang Messi, aku akan mencoba mengambilnya" ucap Kirana dengan nada lembut dengan senyum yang tenang.
"Kirana, gimana kamu bisa ambil ransel itu kalau..." ucapan Messi terhenti ketika melihat Kirana terbang ke arah dinding gua yang tinggi. Messi terperangah, mulutnya terbuka lebar melihat Kirana bisa terbang mengambil tas ranselnya kemudian mendarat dengan sempurna di hadapannya.
"Ini ranselmu! Dan sekarang ayo kita obati Sundari!" ucap Kirana kemudian menarik Messi yang masih belum bisa berkata-kata karena terkejut.