Wajah Reza makin mendekat hingga nafasnya bisa di rasakan oleh Bulan, wajah Reza terus mendekat dan mendekat hingga sebuah benda kenyal menempel di bibir Bulan.
"Bulan buka mata kamu," ucap seseorang yang sangat familiar di telinga Bulan.
Bulan membuka matanya dan wajah yang pertama kali dia lihat bukanlah wajah tampan kekasihnya tapi wajah garang mamanya. "Kamu mau ngapain sama Reza?" Tanya Mama Shanti dengan wajah garangnya.
"Ehh Mama anu," ucap Bulan terbata-bata sedangkan Reza sudah berlari entah kemana.
"Jangan macem-macem kamu ya," ucap Bulan lalu menarik kuping Bulan hingga memerah, sedangkan Bulan hanya diam tak berani melawan Mamanya karena dirinya salah.
"Bukannya dapet ciuman ehh malah kuping gue pedes," ucap Bulan dalam hatinya, kali ini dia benar-benar sial baru saja ingin di cium oleh Reza ehh malah mamanya yang memergoki dirinya dan Reza entah kemana.
