Chereads / Memories / Chapter 3 - CHAPTER 1

Chapter 3 - CHAPTER 1

Beberapa minggu sebelum kecelakaan...

"Luna, ayo cepat nanti kamu terlambat sekolah!" Teriak seorang lelaki pada seorang gadis cantik bernama Luna

***

Hai semuanya, namaku Luna Jones, umurku 15 tahun, hari ini adalah hari pertamaku di SMA, sekarang aku sekolah bersama kakak-ku yang bernama Allen di SMA KINGSLEY, sekarang aku adalah murid sah di SMA KINGSLEY karena sudah melewati masa mpls yang sangat menegankan, karena kakak-ku juga salah satu panitia mpls nya

***

"Iya, kak Allen, ini Luna lagi pakai sepatu"

"cepetan dek, bentar lagi gerbang sekolahnya ditutup" kata Allen

***

Ini kakak-ku Allen Jones, dia berumur 17 tahun, ya bisa dibilang kelas 3 SMA, dia adalah salah satu siswa yang populer di SMA KINGSLEY, dia dikenal sebagai orang yang pintar dan tampan :v, dia juga ketua OSIS di SMA KINGSLEY, walau sama aku dia jarang bersikap ramah, tapi dia sangat protektif jika hal itu berhubungan denganku.

***

Saat di mobil...

"Kamu lambat banget sih dek, hampir aja kita telat" kata Allen yang mood-nya sudah rusak karena Luna

"Maaf kak, ini juga kan salah kakak"

"Lah, apanya yang salah kakak?" tanya Allen yang merasa tidak salah apa apa

"kakak sih mandinya kelamaan, mandi itu 7 menit juga pasti udah selesai, lah kakak?, 15 menit juga belum selesai" kata Luna

"iyain aja deh biar cepet" kata Allen malas

***

Sesampainya di sekolah...

"Luna!!!!" panggil seseorang perempuan imut setelah Luna keluar dari mobil dan berpamitan dengan kakaknya karena beda kelas

"eh, Kathie!" sorak Luna saat temannya itu memanggilnya

***

Perkenalkan temanku Katherine, biasa dipanggil Khatie, dia adalah teman pertamaku semenjak aku masuk SMA KINGSLEY, dia orangnya ramah dan enak diajak bicara, dan aku sudah tau dia suka kakak-ku Allen, hehe...

***

"Eh, kamu cantik banget Luna, seragamnya cocok banget sama kamu!" kata Kathie memuji Luna

"e-eh, biasa aja kok, kan kamu juga pakai seragam yang sama, malah lebih cantik kamu loh" kata Luna malu

"ish..., aku maunya dibilang cantik sama Allen, eh malah adiknya yang bilang" kata Khatie sebal

"bayangin aja kalau aku Allen, kan muka kita mirip" kata Luna sambil cengengesan

Memang benar, Luna dan Allen sebetulnya sangat mirip tapi orang saja yang tidak menyadarinya

"ish..., emang sih mirip, tapi kan dia laki-laki, lah kamu?, kamu perempuan, masa aku gay sih?" ucap Khatie sebal

"pfttt, hahahaha...." Luna tiba tiba tertawa, mungkin tawa-nya terlaku kencang sampai jadi pusat perhatian

"ihhh..., Luna!, jadi kan diliat banyak orang malu tauk!" ucap Khatie yang mukanya tambah imut karena marah

"iya, maap, hehe..." kata Luna masih sedikit tertawa

"Yaudah yuk masuk, bentar lagi bel"

***

Dikelas...

ding...ding...(suara bel ceritanya :'v)

"huh, untung aja gak telat, udahmah sekarang pelajaran Bu Tianna yang kata kakel-kakel itu guru paling killer" kata Khatie lega

"iya juga, kata kak Allen kita harus masuk 'Good List' nya Bu Tianna biar gak dapet masalah" kata Luna

klatak...klatak

bunyi sepatu high heels milik seorang wanita yang masuk ke kelas Luna, wanita itu terlihat berumur 20-tahunan, dan wajahnya sangat berkarisma, Luna berpikir dalam hati 'siapa wanita ini?, gak mungkin Bu Tianna kan?' batin Luna.

"Baiklah anak-anak, perkenalkan nama ibu adalah Ibu Tianna Smith, saya yang akan menjadi wali kelas kalian selama 1 tahun kendepan" kata Bu Tianna dengan nada tegas

plak..., luna memukul jidatnya karena telah berpikir bahwa wanita itu bukan bu Tianna

"sekarang, kalian maju kedepan satu persatu bedasarkan absen untuk memperkenalkan diri" Kata bu Tianna

"dan jangan berisik" tambah bu Tianna, dengan nada mengancam

"baik bu!" kata semua murid dengan serentak

"baik, Absen 1, kedepan" kata bu Tianna dan seterusnya, semuanya berjalan lancar sampai giliran seorang Lelaki berkacamata bundar mirip Harry Potter yang menurut Luna imut

"Perkenalkan nama saya Ethan Sinclair, senang bertemu dengan kalian!" katanya lalu membungkuk

ketika Ethan dalam perjalanan ke tempat duduknya lagi, dia terjatuh karena tersandung sesuatu, lebih tepatnya tersandung kaki orang, dan seluruh kelas mengetawainya kecuali Bu Tianna, Luna, dan salah satu cowok yang terlihat sangat serius, malah terlihat seperti orang yang dingin pikir Luna.

Luna pun berdiri dan mengucapkan sesuatu dengan lantang

"Perhatian!" ucap Luna, seluruh kelas-pun hening, semuanya terlihat sebal karena Luna telah merusak suasana, terkecuali cowok yang tadi diam saja saat Ethan dipermalukan, cowok itu menunjukan senyum puas beda dengan yang lain

"Kalian pikir itu lucu ya?, jika kalian ada di tempat Ethan pasti kalian merasa dipermalukan, jadi janhan menghina orang lain itu gak baik tauk" kata Luna yang langsung duduk kembali.

sehabis bu Tianna bilang absensinya lain kali karena sudah badmood, dan pelajaran pun dimulai, Luna hampir tidak fokus bekajar karena kepikiran Ethan yang malang

***

bel istirahat pun tiba

Luna yang sedang melamun tiba-tiba tersentak kaget karena ada yang memegang bahunya

"hai" sapa cowok yang tadi kelihatan dingin tadi dengan ramah

"h-hai" jawab Luna karena masih kaget

"kamu hebat banget tadi" kata cowok itu, dengan tersenyum ramah pada Luna

"e-eh, iya makasih" jawab Luna malu

"oh, iya aku lupa memperkenalkan diri karena tadi terpotong dengan ketawa-ketiwi teman kita yang lain"

"Namaku Peter Sinclair, senang berkenalan denganmu" kata Peter

"e-eh?, namaku Luna Jones, tunggu sebentar..., sinclair?" tanya Luna penasaran

"hehe..., aku kembarannya Ethan" kata Peter

'humm, iya sih mereka lumayan mirip perbedaannya hanya penampilan fisiknya' batin Luna

"oiya, boleh jadi teman kan?" tanya Peter

"boleh dong, hehe..."

" oiya aku mau ngenalin kamu ke teman temanku, tenang ada perempuan juga ko bukan laki doang" kata peter

"baiklah" kata Luna sambil tersenyum

***

Di taman sekolah tempat berkumpulnya teman teman Peter...

"Hey Guys!!!" sapa Peter pada teman temannya

"Hey Pete!" kata seorang lelaki yang lebih imut daripada Ethan

"Wah Pete, kamu bawa siapa nih, katanya gak mau punya pacar" kata seorang lelaki berkacamata yang menurut luna terlihat seperti kutu buku

"Bukan, ini Luna teman sekelasku sekalian calon pengurus OSIS disini" kata Peter

"Sebentar, Peter kamu gak pernah bilang apa apa tentang osis, dan kita juga baru masuk masa udah jadi OSIS" Kata Luna

"Oh jadi begini, kan ada SMA KINGSLEY ada juga SMP KINGSLEY, kami itu OSIS dari SMP KINGSLEY, ada aturan jika Alumni dan OSIS dari SMP KINGSLEY yang masuk ke SMA KINGSLEY mereka tetap jadi OSIS di SMA, jadi begitu, dan sekarang kita lagi nyari kandidat untuk OSIS, begitu" jelas Peter

"oh begitu" kata Luna paham

"nah sekarang kita kenalin dulu diri kita ke Luna" kata Peter

"Baik" kata anggota lain serentak

"aku Noah Smith, aku adalah sekertaris OSIS, senang berkenalan denganmu" kata Lelaki imut yang tadi menyambut Peter

"i-iya" kata Luna tergagap

"Saya George, saya bendahara 2 OSIS, senang bertemu dengan anda" kata lelaki berkacamata tadi dengan kata formal

Luna mengangguk 'perasaan tadi ngomongnya biasa aja, gak formal bangat' batin Luna

"Aku Gracie Hillton, panggil aku Grace senang bertemu denganmu, aku anak kelas 9, jika butuh bantuan tanyakan saja padaku, aku wakil Ketua OSIS 2" kata kak Gracie yang kelihatan lumayan tomboy tapi ceria

"iya senang bertemu dengan kakak, BTW kakak kelas 9 kan, berarti kakak kenal kakak-ku Allen Jones kan? kata Luna

"Siapa yang gak kenal sama si 'es batu' itu, dia itu sangat terkenal dikalangan cewek loh, ternyata dia kakakmu, pantas saja kalian terlihat mirip" kata kak Gracie

"Aku Sean Howell, senang bertemu denganmu lagi Luna" kata cowok bernama Sean pada Luna

"tunggu memangnya kita pernah berteme sebelumnya?" tanya Luna

"Ish..., masa kamu gak inget sih sama teman SD mu yang ganteng ini?" kata Sean kecewa

"eh SEAN?, beneran kamu itu?" kata Luna tak percaya

"iya" kata Sean"

" And Last but not Least..."

kata Peter tapi tercegat omongan Luna

"ehh... kok kamu bisa ada disini?" kata Luna kaget tidak percaya

-TO BE CONTINUED