*Gigi Pov*
Besok adalah hari ulang tahun daddy aku berniat ingin membuat prank dan kejutan untuk daddy, aku ingin membuat prank jika aku hamil anaknya kookie haha mudah-mudahan daddy tidak marah ya
Aku sudah meminta izin kepada mommy, appa dan eomma. Awalnya tidak di setujui oleh appa karena takut daddy marah besar, tetapi aku tetap ingin membuat prank itu supaya lebih seru hehe
Akhirnya appa menyetujui rencanaku tapi dengan satu syarat, yaitu tidak boleh beneran terjadi kepadaku, maksudnya aku tidak boleh hamil beneran haha
"Awas ya gi sampe beneran hamil dan anaknya mirip kelinci kaya jungkook" ucap appa yang membuat ku tertawa
"Ya gak beneran hamil appaku sayang kan gigi masih sekolah dan gigi mau buat appa dan daddy bahagia dulu dan puasin cium-cium, manja-manja,peluk-peluk daddy dan appa hehe" jawabku sambil memeluk appa dan di balas dengan sangat erat olehnya
"Iya dong harus itu nanti kalau gigi hamil duluan appa gak bisa peluk kamu dong kan terhalang sama perut kamu yang gede kaya ada yang mengganjal di perut appa nanti waktu peluk kamu hahahah" ucap appa sambil tertawa dan membuat aku tertawa juga
"Hahaha appa nih ada-ada aja ya, berarti nanti kalau gigi hamil yang manjain gigi kookie dong ya. Bukan kalian lagi" kata aku sambil tersenyum malu
"Appa juga bisa manjain gigi nanti kalau gigi hamil, daddy bakal jagain kamu juga saat gigi hamil, pokonya appa dan daddy bakal ngelakuin apapun agar kamu bahagia" ucap appa mengusap rambut aku. tiba-tiba suasananya jadi serius, mungkin tae appa gak mau kalau ada orang yang gantiin posisi dia buat manjain aku haha
Mendengar ucapan taehyung seperti itu gigi langsung memeluk appanya lagi dengan sangat erat
"Gigi sayang appa, i love you" ucap gigi sambil menenggelamkan wajahnya ke dada bidang taehyung
"I love you too sayang" jawab taehyung sambil memberi kecupan di pucuk kepala gigi
Ya begitulah... Saat aku meminta izin kepada appa
Dari beberapa hari yang lalu aku sudah mempersiapkan semuanya, akupun sudah meminta bantuan kepada mommy, appa, eomma, dan kookie untuk berakting mengikuti alur cerita yang aku buat dan jangan lupa dua test pack, yang satu test pack punya eomma waktu hamil arizza dan satunya lagi test peck baru yang belum di pakai tetapi dengan bentuk dan merk yang sama hehe
Rencana kami akan dimulai malam ini dan detik ini juga
Aku dan daddy sedang asyik menonton film kesukaan kami. Kami tertawa karena ada adegan yang lucu dari film tersebut
Tiba-tiba
"Huueekk" aku memulai aktingnya seakan-akan aku mual
Awalnya daddy tidak sadar karena terlalu fokus menonton filmnya
"Huueekk huueekk" daddy langsung tersadar dan menoleh kearahku
"Kamu kenapa gi? Kamu sakit?" tanya daddy dengan khawatir
"Gak tau dad, mual banget nih pusing juga, lemes gigi huueekkk" jawabku sambil berlari menuju kamar mandi yang di susul oleh daddy
"Hueekk hueekkk hueekk" aku melihat daddy dari pantulan cermin. Terlihat daddy yang sangat panik saat aku pura-pura memuntahkan cairan dari mulutku
"Gi are you okey?" tanya daddy sambil memijat tengkuk leherku
"Mual banget daddy pusing juga lemes badan gigi" rengekku sambil bermanja dengan daddy
"Istirahat ya makan dan langsung minum obat" ucap daddy sambil menuntun aku ke kamar
Saat menuju kamarku kami tidak sengaja berpapasan dengan mommy yang ingin pergi ke dapur
Akting mommy dimulai haha
"Gigi kenapa dad ko di tuntun begitu?" tanya mommy dengan raut wajah khawatir
"Sakit mom gigi, mommy buatin bubur buat gigi ya" ucap daddy yang di angguki oleh mommy
Setelah sampai ke kamarku daddy langsung merebahkan tubuhku di atas kasur queen size
"Kamu istirahat aja gi jangan kemana-mana, masih mual gak?" ucap daddy masih khawatir
"Udah gak terlalu dad tapi masih pusing sama lemes" ucapku dengan lirih
"Yaudah daddy ambil air minum sama obatnya dulu ya" daddy mencium keningku dan langsung keluar mengambil air minum dan obat
Saat daddy sedang mengambil air minum dan obat aku tak tahan menahan tawa ku
"Hahahaha baru kali ini aku nge prank daddy, tapi kalau daddy tau daddy marah gak ya sama gigi" monolognya
"Ahhh biarin deh kalau daddy marah nanti gigi kasih ciuman yang banyak biar gak marah lagi hehe" ucap gigi dengan cengiran
"Hueekkk huueekkk" sambil cekikikan aku berakting lagi dan langsung menuju ke kamar mandi untuk melihat test peck punya eomma apakah masih ada di tempat tersembunyi atau tidak
"Ahh masih ada, lagi pula jika gak ada siapa yang ngambil coba" ucap gigi pelan
"Huueekk hueekkk huuekkk" lagi dan lagi gigi berakting sambil cekikikan dan berjoged-joged di depan cermin lalu menepuk perutnya
Puk Puk
"Kamu itu isinya lemak bukan dede bayinya kookie hehe" ucap gigi sambil cekikikan
*Gigi Pov End*
Di lain sisi..
Suara mualnya gigi terdengar oleh namjoon dan diana yang berada di dapur
"Ya ampun gigi" panik namjoon dan langsung berlari menuju kamar gigi namun tertahan oleh teriak dian yang memanggilnya
"DADDY TUNGGU!!" teriak diana kearah namjoon
"Apa mommy?" jawab namjoon sambil berbalik menuju diana
"Dad mommy mau bilang sesuatu tapi takut salah" ucap mommy dengan nada khawatir
"Bilang apa? Bilang aja mommy" jawab namjoon
"Hhmm aduh gimana ya bilangnya, ehhmm itu mommy gak tau pasti ini bener atau engga karena mommy belum pernah ngerasain" ucap diana dengan ekspresi khawatir
"Iya mau bilang apa? Bilang aja sayang" ucap namjoon lembut
"Ehhmm kalau orang mual-mual, pusing dan lemes gitu ada dua kemungkinan, kemungkinan cuma masuk angin dan kemungkinan itu-- hamil" ucap mommy sambil menunduk
"Jadi gigi ada di dua kemungkinan itu" ucap namjoon lalu terdiam
"Gigi cuma masuk angin aja kali, harus positif thinking aja ya" lanjutnya untuk menepis pikiran negatif yang ada di otaknya
"Tapi gigi mual-mualnya gak wajar dad, gigi mualnya kaya asyfa waktu hamil arizza" ucap mommy lirih yang membuat namjoon terdiam
"Cuma perasaan mommy aja kali" jawab namjoon
"Gak dad, mommy beneran gigi kaya asyfa waktu hamil dulu" ucap mommy serius yang membuat namjoon terdiam dan saat itu juga waut wajah namjoon berubah
Tiba-tiba
"Kita test pack sekarang" finnal namjoon tanpa ekspresi lalu berjalan menuju kamar gigi yang diikuti oleh diana tidak lupa namjoon membawa air minum, obat dan bubur untuk gigi
"Gi masih mual?" tanya namjoon dengan raut muka takut akan pikiran yang dia buang jauh-jauh itu benar terjadi kepada anak semata wayangnya
"Gak terlalu dad" jawab gigi lirih
"Sayang ini dimakan dulu buburnya habis itu gigi langsung minum obat ya" ucap diana dengan lembut
"Iya mommy" jawab gigi sambil mengambil mangkuk yang berisi bubur itu
Setelah bubur itu sudah habis dan gigi sudah minum obat, *Tenang obat itu sudah di ganti dengan permen oleh mommynya saat namjoon lengah gaess wkwk
Sedari tadi namjoon ingin menanyakan sesuatu kepada gigi tapi namjoon menunggu gigi selesai makan dan minum obat dulu setelah selesai makan dan minum obat namjoon langsung bertanya sesuatu kepada gigi
"Gi, Daddy mau nanya ke gigi tapi gigi jawab jujur ya" ucap namjoon lembut sambil mengelus rambutnya
"Dua bulan yang lalu gigi jalan kemana sama kookie, gigi ingat gak?" tanya namjoon lembut
Gigi terdiam sebentar
"G-gigi ke apartmentnya kookie" jawab gigi agak takut
Memang benar dua bulan yang lalu gigi pergi ke apartmentnya jungkook tetapi tidak hanya berdua melainkan dengan arizza dan daniel itupun mereka tidak melakukan hal yang di luar dugaan mereka hanya menonton film, memasak dan melakukan hal yang positif
"Gigi gak ngapa-ngapain kan sama kookie?" tanya namjoon lalu gigi hanya terdiam sambil menunduk
"Gi jawab daddy sayang" namjoon mengelus rambut gigi
"Maafin gigi dad" jawab gigi masih menunduk
"Maaf kenapa? Emang gigi ngapain sama jungkook?" tanya namjoon agak panik
"Ehhmm gigi eehhmm gigi m-melakukan itu sama kookie" jawab gigi ingin menangis karena sudah membohongi daddynya
Mendengar jawaban dari gigi namjoon langsung terdiam menahan marah dan langsung mencari sesuatu dari laci kamar gigi
"Kenapa kamu nyimpan ini?" tanya namjoon mengintrogasi sambil menunjukan test pack yang masih baru yang berada di dalam laci kamar gigi
"Apa kamu udah tau kalau kamu akan hamil?!" Seketika gigi takut beneran, rasanya ingin menangis melihat namjoon mengintrogasinya seperti itu
"Ehhmm i-itu" jawab gigi takut sambil menunduk
"Itu apa gi?! Liat mata daddy gi!" ucap namjoon meninggi membuat gigi kaget dan hampir menangis
"Sabar daddy, gi kamu pake itu ya di kamar mandi" ucap diana lembut kepada namjoon dan langsung menyuruh gigi ke kamar mandi karena mommy tau gigi sudah hampir menangis karena di bentak namjoon
Gigi langsung masuk ke kamar mandi dan menukar test pack yang baru dengan milik asyfa eomma
"Duh daddy kalau marah serem banget pengen nangis ini rasanya" ucap gigi sambil mengipas-ngipaskan wajahnya dengan tangan
"Lanjutin gak ya rencannya, kalau gak di lanjutun nanggung daddy udah kena pranknya" monolog gigi
Beberapa saat gigi berpikir. Kemudian gigi memutuskan untuk melanjutkan rencana ini
"Berdoa aja supaya sukses rencana ini dan gak ada musibah apapun, ayo semangat gi kamu pasti bisa dan gak nangis kalau di bentak daddy" ucap gigi menyemangati dirinya sendiri
Beberapa menit berlalu, gigi keluar dari kamar mandi dengan wajah dibuat sesedih mungkin dengan membawa test pack yang sudah di tukarnya di dalam kamar mandi
Melihat gigi sudah keluar dari kamar mandi namjoon langsung menghampiri gigi dan mengambil test pack yang di pegang oleh gigi
"Gak mungkin" gumam namjoon saat melihat hasil test packnya
"Gi gak mungkin kan kamu hamil?!" ucap namjoon dengan raut muka marah campur sedih dan khawatir
Melihat daddynya seperti itu membuat gigi ingin menangis dan menyudahi saja prank ini tapi sudah kepalang tanggung daddynya sudah terkena prank
"Maafin gigi dad" ucap gigi lirih dan tak tahan lagi akhirnya gigi menangis
"Maafin gigi dad hiks maafin gigi, gigi gak tau hiks bakal kaya gini jadinya" ucap gigi lirih masih tetap menangis bahkan terlihat menyedihkan menurut diana
"Aktingnya nya gigi bagus juga" ucap mommy dalam hati
Bukannya akting itu nangis beneran mommyyyyyyyyy hadeuhhhhh wkwk - Nanda
"JUNGKOOK KURANG AJAR UDAH HAMILIN ANAK HYUNG!!!" teriak namjoon membuat gigi ketakutan dan makin menjadi-jadi nangisnya
"GAK AKAN HYUNG MAAFIN KAMU JUNGKOOK!!! AARRGGHHHH!!" namjoon mengusak rambutnya kasar
"Dad stop jangan teriak-teriak masalah ini bisa kita selesaikan dengan baik-baik!!" ucap mommy agak meninggi dan langsung menghampiri namjoon yang terlihat stress
"Daddy sabar kita bisa minta pertanggung jawaban dengan jungkook, omongin ini baik-baik jangan pakai emosi, walau begitu jungkook adalah adikmu dad" ucap mommy lembut sambil mengelus pipi namjoon
Setelah emosi namjoon sudah reda namjoon melihat gigi menangis dan ketakutan membuat namjoon merasa bersalah dan langsung menghampiri gigi
"Maafin daddy gi udah buat kamu nangis dan ketakutan" lirih namjoon sambil memeluk erat gigi
"Maafin daddy belum bisa jagain kamu, belum bisa lindungin kamu, belum bisa bikin kamu bahagia maafin daddy gi maafin. Maafin daddy yang belum bisa ngedidik kamu dengan benar. Maaf" ucap namjoon seraya terisak di pelukan gigi
"Maafin gigi juga udah buat daddy dan mommy kecewa, maafin gigi udah ngelakuin hal yang seharusnya gak gigi lakuin, maafin gigi udah buat kekacauan malam ini" ucap gigi lirih dan mengeratkan pelukannya
Namjoon dan gigi melepaskan pelukannya dan saling menghapus air mata satu sama lain
"Haduhh mommy dikit lagi punya cucu deh padahal kan mommy masih muda gini, masa nanti mommy jadi nenek-nenek gaul sih" ucap mommy mencairkan suasana yang membuat daddy dan gigi terkekeh
"Daddy juga jadi kakek nanti, padahal yang lebih tua jin hyung tapi yang jadi kakek duluan aku dan taehyung" ucap namjoon cemberut membuat gigi dan mommy tertawa
"Kamu istirahat aja ya gi daddy mau ke ruang kerja dulu mau ngabarin taehyung dan jungkook buat selesain masalah ini" ucap namjoon sambil mencium kening dan bibir gigi
"Harabeoji mau keluar sebentar dulu ya sayang nanti harabeoji balik lagi, jangan buat susah mamah kamu ya kasian mamah kamu masih kecil" ucap namjoon di depan perut gigi sambil mengusap dan menciumnya
Melihat namjoon yang seperti itu membuat mommy dan gigi tertawa diam-diam. Namjoon berjalan keluar kamar untuk ke ruang kerjanya
Mommy dan gigi mengintip dari balik pintu untuk memastikan apakah namjoon sudah masuk keruang kerjanya atau belum, saat sudah memastikan namjoon sudah masuk ke ruang kerjanya gigi dan diana langsung tertawa lepas
"Hahahahah daddy kamu lucu banget ya pintar-pintar tapi mudah di prank" ucap mommy sambil tertawa
"Haha abisan kaya beneran mom, gigi tadi nangis beneran mom pas liat daddy marah kaya gitu, kan jadinya daddy percaya kalau ini beneran" jawab gigi sambil mengingat kejadian tadi
"Ini sih isinya lemak gi bukan bayi" ucap mommy sambil menepuk pelan perut gigi
"Lemak dan cacing mom hehe" jawab gigi terkekeh
"Mommy jangan lupa siapin buat besok ya, kue ulang tahun,kado dan lainnya" gigi mengingatkan mommy nya
"Siap gi semuanya udah beres ko" jawab mommy yang membuat gigi tersenyum puas
"Udah sekarang kamu tidur gi siapin mental buat besok" ucap mommy sambil terkekeh
"Iya mommy juga tidur dan siapin mental buat besok" balas gigi dengan kekehan juga
"Pasti dong, mommy ke ruang kerja daddy dulu ya buat ngasih tau daddy kalau kamu udah tidur" ucap mommy sambil menyelimuti gigi
"Yes mommy, good night mom" ucap gigi sambil mencium pipi mommynya
"Night too sayang, have a nice dream babe" balas mommy sambil mencium kening gigi