Sayup sayup suara burung berkicauan di bawah langit biru menjadi pemandangan indah di pagi hari. Beberapa orang sudah mulai beraktivitas menyambut hari cerah ini dengan semangat.
"Eungghh." Seseorang menggeliyat, meregangkan otot tubuhnya. Matanya mengerjap mendapati pemandangan cantik di depan mata.
Berbeda dengan seorang perempuan yang masih tenggelam di bawah alam sadarnya. Menikmati kehangatan dekapan erat pada tubuhnya yang mulai ditusuk hawa dingin.
Seulas senyum tersungging di bibir kala kepingan kepingan memori beradu jadi satu akan apa yang telah terjadi. Hingga tubuhnya bersentuhan langsung dengan kulit putih mulus wanita dihadapannya. Tak bisa diungkapkan dengan kata-kata atas apa yang ia dapatkan dari orang yang sangat ia cintai, telah berhasil mempertahankan sesuatu yang berharga untuknya.
"Melisa, aku sangat mencintaimu. Kini aku benar-benar memilikimu."
Cup cup cup