Melisa terkejut melihat kedatangan keluarga Reza di kediaman orangtuanya. Ia tak menyangka baru bangun tidur dengan muka bantalnya membuatnya sungguh malu. Maklum hari ini hari libur jadi ia puas-puaskan untuk tidur lama.
"Ada apa ini?" batin Melisa dalam hati tidak tahu tiba-tiba keluarga Reza datang.
Ditambah lagi ada acara tangis menangis segala tadi malam. Ya, dia masih teringat akan pertemuan tidak sengajanya dengan Alex kemarin.
"Baru bangun sayang." Amira melihat Melisa yang terkejut dan hanya mematung di tempat.
Semua orang yang duduk di ruang tengah seketika langsung menoleh ke arah tangga. Kebetulan Reza yang duduk diantara kedua orangtuanya tengah memunggungi tangga.
"Kesini sayang," panggil Amira pada puterinya yang masih mematung di tempat.
Melisa masih bingung, hanya bisa berjalan mendekat kearah mamahnya yang sedang memberi kode untuk ikut duduk bersama. Mau tidak mau sembari menepis rasa malu karena masih bau jigong disaat semua orang sudah nampak segar.
