"Princess?"
Lamunan Lova seketika buyar. Suara Alex mengembalikan kesadarannya kembali. Lova menghapus air matanya lebih dulu sebelum menoleh. Tatapannya langsung bertemu dengan mata abu-abu milik daddynya itu.
Lova tersenyum kecil. "Daddy?" sahut Lova dengan suara pelan sambil menegakkan posisi duduk bersandarnya.
Alex tersenyum lembut sambil berjalan menghampiri Lova. "Princess daddy baik-baik saja?" tanya Alex sambil duduk di tepi ranjang, menghadap pada Lova.
Lova perlahan menjauhkan punggungnya dari headboard. Mengalungkan kedua tangannya di leher Alex. Lova memeluk erat daddynya itu. "l love you so much, daddy. Gak akan ada yang bisa gantikan daddy di hati Lova."
Alex tersenyum sambil melingkarkan kedua tangan besarnya di punggung Lova. "I love you more. Daddy tahu, princess." Alex mengangguk kecil sambil mengusap pelan punggung Lova. "Begitu juga daddy. Untuk daddy, prince dan princess adalah hidup dan nafas daddy." Alex mencium puncak kepala Lova.