"There you are."
Baik Lova maupun Axel dan Ginny langsung menoleh ke arah suara lain yang tiba-tiba saja muncul di tengah-tengah pembicaraan mereka bertiga nyaris secara bersamaan.
"Kak Manggala?"
Manggala tersenyum. Dan tak lupa menganggukan kepalanya juga. Manggala berjalan menghampiri Lova. "Kakak dari tadi cariin kamu, Va. Ternyata kamu ada di sini." kata Manggala sambil membuka jasnya dan mengikatkannya di pinggang Lova membuat gadis yang tidak siap dengan tindakan tiba-tibanya itu sedikit terkesiap.
"Eh?!"
"Biar gak dingin."
Lova hanya tersenyum kecil. Sementara di belakangnya Axel kini sedang menatap Manggala dengan tajam. Kedua tangannya mengepal kuat. Apa ini? Perasaan tidak suka ini lagi? Dia ... cemburu? Really?
"Kakak Manggala cari aku, ada apa Kak?"
"We should change our plan." jawab Manggala sambil menegakkan lagi posisi berdirinya yang tadi sedikit membungkuk. "Sorry, kamu harus ngulang GR satu kali lagi, Va."
Sebelah alis Lova terangkat naik.