Saat suasana mulai mereda, aku meminta Hamzah untuk duduk di kursi kemudian aku mengambilkannya air hangat.
"Coba tenangkan dirimu baik-baik. Lupakan kejadian tadi dan minumlah ini." ujarku sambil memberikan segelas air minum.
Dia tak banyak bicara dan lantas mengikuti apa yang aku mau.
"Melihat kejadian ini, aku jadi teringat apa yang pernah Alif ucapkan saat itu."
"Apa?" tanyanya.