Ella yang kini lebih senang di panggil dengan sapaan akrab Ema itu melangkah turun dari mobilnya. Kali ini bukan lagi taksi atau kereta melainkan mobil pribadi yang dia beli dengan cicilan dari hasil keringatnya selama lima tahun terakhir.
Istana, sama seperti tujuh tahun lalu saat dia melangkahkan kaki keluar dari sana, masih sama persis. Hanya yang terlihat berbeda adalah staf istana yang tak lagi di kenalnya atau mengenal dirinya sama sekali.
"This way Mss. Dimitry." Seorang staff istana yang begitu sopan menunjukkan jalannya agar dia bisa bertemu dengan princess Eleonore dan suaminya. Ella mengikuti langkah wanita itu dan entah mengapa dia menyusuri koridor dekat dengan ruang makan dengan pintu terbuka. Tampaknya ada anggota keluarga istana yang tengah makan, tapi tak terlihat begitu jelas karena fokusnya adalah mengikut langkah staff itu.
"Silahkan." Ujarnya sembari membuka pintu untuk Ella.