Keyla yang masih salah tingkah karena sikap Kevin yang mencium keningnya mendadak bingung, karena Kevin mengajaknya ke salon.
"hah? ngapain ajak keyla ke salon?" tanya keyla
"ya ini benerin rambut lo yang udah kaya singa hahaha" jawab Kevin langsung bangkit dari sofa karena takut kena amukan Keyla.
"KEVINNNNN" teriak Keyla karena kesal rambutnya dibilang mirip singa.
Mereka berdua pun menuju ke salon. Diperjalanan Keyla masih memasang wajah cemberut karena masih kesal dengan Kevin. Sedangkan Kevin memasang wajah menahan tawa karena tingkah Keyla.
"Key lo marah?" tanya Kevin yang tidak dijawab satu kata pun oleh Keyla
Kevin mecolek-colek pipi Keyla yang chubby itu, Keyla menatapnya dengan tajam karena Kevin masih berani mengusilinya.
"Jangan sentuh-sentuh Keyla" masih dengan tatapan tajamnya
Kevin langsung menghentikan mobilnya ditepi jalan, Keyla pun kaget. Melihat Kevin yang menatapnya dan pelan-pelan memajukan badannya ke arah dirinya, badan Keyla pun menegang.
"Ke-kevin mau ngapain?"tanya Keyla gugup
Kevin hanya diam dan tetap menatap Keyla.
"Jangan marah sama gue, gue minta maaf" ucap Kevin sambil memegang tangan Keyla
Keyla pun tersenyum dan menganggukan kepalanya sambil malu-malu.Kevin pun kembali melajukan mobilnya. Diperjalanan Keyla mengarahkan pandangannya ke luar jendela karena dia masih menahan senyumnya takut ketahuan oleh Kevin.
Kevin menghentikan mobilnya disebuah Mall yang besar, Keyla bingung kenapa dia dibawa ke Mall bukannya langsung ke Salon nya.
"Kita ngapain ke mall vin?" tanya Keyla
"Salon nya didalam" jawab Kevin sambil turun dari mobil dan memberikan konci mobilnya ke Security dimall untuk diparkirkan. Kevin berjalan kearah pintu penumpang untuk membukakan pintu Keyla.
"Yuk masuk" ucap Kevin sambil menggandeng tangan Keyla. Keyla yang langkah nya kecil susah mengikuti langkat Kevin yang lebar. Kevin yang merasakan itu langsung mengecilkan langkahnya.
"Nanti pas Keyla di salon Kevin mau kemana?" tanya Keyla
"Ya nungguin lo" jawab Kevin
"Eh jangan, nanti kelamaan. Kevin pulang aja, nanti Keyla minta jemput."
"Shttt diem, gue ga terima bantahan"
Keyla pun diam tidak berani menjawab lagi. Sesampainya di Salon, salah satu pegawainya langsung menghampiri Keyla dan mulai menawarkan segala macam service disana.
"Emm aku mau di creambath dan hair spa aja mba" Ucap Keyla
"Baik mba, mari ikut saya" jawab pegawai salon tersebut
Kevin yang tidak mengerti hanya diam dan langsung duduk disofa khusus tamu. Sambil menunggu Keyla dia memainkan ponselnya. Hal pertama dia buka adalah aplikasi whatsapp untuk melihat chat dari siapa saja yang masuk. Tiba-tiba ada panggilan masuk dari Boy, lalu Kevin mengangkatnya.
"Kevin kamu dimana sayang?" sapa Boy dengan nada yang dibuat-buat
"Salon" jawab Kevin singkat
"Hah? ngapain bos disalon? wah wah ada yang gak beres nih"
"Nemenin Keyla"
"Ohya gimana kabar bu bos? baik-baik aja kan?"
"baik, lo kenapa telpon kalo gak penting gue tutup nih teleponnya"
"Eh bentar dulu dong bos, ini si Al katanya ada yang dibicarain sama lo di markas"
"Ok, nanti gue kesana" Ujar Kevin dan langsung menutup teleponnya.
Kevin menyenderkan bahunya di sofa tempat tunggu salon itu, sedangkan Keyla lagi menikmati pijitan-pijitan dikepalanya sambil Videocall dengan Vina.
"Eh lo gimana? Apa perlu gue hajar nih si nenek lampir" Ujar Vina
"Aku baik-baik aja Vin, ga perlu begitu lah vin. Kalo misalnya kamu ngelakuin kaya gitu juga sama aja kaya mereka"
"Ya tapi mereka udah keterlaluan Key, gak bisa dibiarin kaya gitu nanti malah makin kelewatan"
"Engga vin, udah ya kamu tenang aja" ucap Keyla dengan tenang agar Vina tidak makin tesulut emosi
"Oke, tapi kali dia sekali lagi kaya gitu gue gak bakal bisa diam" Final Vina
"Haha iya Vina yang bawel kaya ibu-ibu" Canda Keyla
"Heh lu ya bocah, Kevin dimana? Lo sama Kevin kan?"Tanya Vina memastikan
"Iya aku sama Kevin ko, aku tutup dulu ya telponnya soalnya udah mau selesai"
"Oke Key hati-hati sama si Kevin hahaha"
"Dah Vina" ucap Keyla sambil menutup telponnya
Karena sudah selesai, Keyla menghampiri Kevin yang sedang bersandar di sofa ruang tunggu sambil memainkan ponselnya.
"Kevin" panggil Keyla
"Hmm" Kevin hanya berdeham saja dan masih sibuk memainkan ponselnya
"Kevin ishh" Panggil Keyla lagi sambil menarik-narik baju Kevin
"Iya iya" Kemudian Kevin menatap wajah Keyla dan berdiri
"Ini Key udah selesai, Keyla mau bayar dulu deh ke Kasir"
"Udah gue bayar" Jawab Kevin
"Loh kenapa di bayarin? Keyla ganti aja nih uangnya. Minta nomor rekening Kevin sini, Keyla transfer balik"
"Sstt gausah bawel ayo pergi" Jawab Kevin sambil pergi keluar dari salon
Kemudian Keyla mengikuti langkah Kevin keluar dari salon. Karena langkah Kevin yang besar-besar, Keyla sampai harus mempercepat langkahnya. Kevin yang sadar itu langsung menggandeng tangan Keyla.
"Kita mau kemana lagi?"tanya Keyla
"Makan"
"Makan apa?"
"Lo mau nya apa?" Tanya Kevin balik
"Terserah"
"Yaudah gausah makan aja" Jawab Kevin kesal
"Ih Kevin ko gitu sih"
"Ya lagian lo ditanya jawab nya terserah terus"
"Yaudah makan di Solaria aja yu"Ajak Keyla
"Boleh"
Sesampainya di tempat makan, mereka langsung pesan makanan dan minuman. Mereka tetap saling diam sampai makanan datang. Suasana menjadi canggung, Keyla bingung harus memulai percakapan dari mana.
Saat makan Keyla tidak sadar kalau ada sisa makanan di ujung bibirnya. Kevin yang menyadari itu langsung membersihkan sisa makanan itu menggunakan ibu jarinya.
"Eh maaf maaf" Ucap Keyla mengambil tisu dan membersihkan jari Kevin.
"Hmm" jawab Kevin
Setelah itu mereka lanjut menghabiskan makanan mereka dan suasana kembali hening.
Selesai makan Kevin dan Keyla bergegas untuk pulang.
"Key" Panggil Kevin
"Iya kenapa?" Jawab Keyla
"Kepala lo gimana? Masih sakit?" Tanya Kevin sambil fokus menyetir
"Udah gapapa ko, makasih ya"
"Lain kali kalo ada yang gangguin lo bilang gue aja ya key"
"Kenapa? Kevin khawatir sama Keyla ya?" ucap Keyla dengan nada mengejek
"Gak" tukas Kevin
"Terus kenapa?"
"Ya pokonya bilang aja gak usah banyak tanya"
"Hmm iyaiya deh" jawab Keyla
"Emang Kevin sama kak Clara ada hubungan apa?" Tanya Keyla penasaran
"Gak ada hubungan apa-apa cuma ya emang dari dulu dia suka sama gue" jelas Kevin
"Pernah pacaran?"
"Gak"
"Pdkt?"tanya Keyla lagi
"Gue ga pernah ada hubungan sama Clara. Ngerti?" Jawab Kevin kesal
"Hahahaha" Keyla tertawa melihat wajah Kevin yang kesal
Mereka pun tiba di depan rumah Keyla, Kevin langsung ingin turun dan membuka pintu mobil untuk Keyla. Tetapi Keyla menahan tangan Kevin. Kevin menoleh menatap wajah Keyla.
"Mmm Kevin"panggil Keyla
"Hmm"
"Mau nanya boleh gak?"
"Gak"
"Ish serius Kevin"
"Cepet"
"Mmm, Kevin sama Risa masih pacaran?"