"Cetak..." ada suatu benda jatuh yang gak tau asalnya dari mana.
"Aduh!" keluh Widya sambil memegang kepalanya.
"Kenapa Wid?" tanyaku kemudian melihat bagian kepala Widya.
"Ada yang melempar kepalaku, sakit sekali" ucapnya sambil menekan nekan kepalanya.
Aku langsung berdiri melihat kesekeliling, tapi dibagian pojok taman itu hanya ada aku dan Widya. Aku juga berbalik ke belakang mengamati setiap sudutnya, hanya ada tembok pembatas yang menjulang tinggi.
"Widya apa kamu lihat benda apa yang terjatuh di kepalamu?" tanyaku kemudian duduk lagi di sebelah Widya.
"Entah Nimas, seperti benda keras" jawab Widya.
Kemudian kami pun berdiri dan mencari benda yang terjatuh tadi, sekilas aku memang melihat ada suatu benda yang jatuh di atas kepala Widya. Tapi aku tidak bisa memastikan karena benda itu bergerak terlalu cepat, jika itu batu pasti langsung menggelinding dan aku melihatnya. Sedangkan pada saat itu kami hanya melihat ranting kering dan dedaunan saja.