"Emmm, Ay saya mau tanya. Kamu ada rencana menikah usia berapa?" ucap Aiden.
***
"Kok tanyanya begitu? saya ngga punya planning mau menikah di usia berapa" ucap Ayana.
"Kok gitu?" ucap Aiden.
"Iya...saya aja belum 17 tahun, masa udah mikir mau nikah usia berapa. Saya masih mau lulus SMA dulu kak, terus kuliah, terus kerja. Mungkin pas udah kerja nanti baru mikir mau nikah usia berapa" ucap Ayana.
"ouhh gitu, pertanyaan saya tadi ngga usah kamu pikirin ya. Sekarang kita balik ke hotel saja udah mulai sore juga" ucap Aiden. Kemudian mereka pulang ke hotel.
Saat Ayana sampai di kamar ternyata sudah ada teman-temannya. "Dari mana aja lo Ay? gue telfon, chat ga di bales" ucap Windi.
"Keluar bentar tadi, HP nya gue silent jadi gue ga tau. Sorry ya" ucap Ayana.
"Iyee gue maafin" ucap Windi.
"Pada dateng jam berapa lo semua?" ucap Ayana.
"Gue baru aja masuk sebelum lo kok Ay" ucap Adeline.
"Gue sama Salma sekitar jam 3 an lah ya kan Sal?" ucap Windi yang mendapat anggukan Salma.
"Kalo gue sama Rasya jam 4 an lah" Jawab Dinar.
"Ohh, itu bajunya di lemari udah pada liat? ditiap baju udah ada namanya kata bunda" ucap Ayana sambil rebahan di kasur.
"Pas di tubuh gue Ay" ucap mereka berlima kompak. Sedangkan Ayana sibuk memainkan ponselnya. Sampai ia menemukan sebuah postingan dari Aiden yang cukup mengejutkan bagi Ayana.
Di sisi lain ada Aiden yang melihatnya hanya tersenyum. Berbanding terbalik dengan Ayana yang melihatnya dengan perasaan takut dan bingung. Tak lama kemudian bunda datang dengan penata rias sekalian.
"Siapa yang udah siap di rias?" ucap bunda.
"Dinar dulu ya bun" ucap Dinar.
"Iya bun, aku mau mandi dulu, belum mandi nih" ucap Ayana.
"Ya udah ga papa kok. Dek bunda cantik ngga?" ucap bunda.
"Cantik kok bun, tapi lebih cantik kalo bunda pake daster aja" ucap Ayana yang langsung berlari ke kamar mandi.
"Nyebelin kamu dek. Udah ya bunda tinggal. Tolong dibikin cantik ya mbak, anak-anak saya" ucap bunda.
Jam setengah 7 Ayana dan kelima temen-temennya sudah siap untuk ke tempat acara. "Udah semua kan, yuk ke kamar bunda" ucap Ayana yang diangguki oleh teman-temannya.
Setelah sampai di depan kamar bunda, Ayana langsung masuk. "Bunda kita udah cantik nih" ucap Ayana.
"Oh iya, anak-anak bunda cantik-cantik banget lagi" ucap bunda.
"Makasih bunda" ucap Adeline.
"Yaudah sekarang kita ke ballroom aja" ajak bunda yang langsung di ikuti Ayana, Salma, Rasya, Dinar, Windi, dan Adeline.
Setelah bunda, Ayana dan teman-temannya sampai di ballroom acara sudah akan di mulai. Mereka berenam masuk ke dalam ballroom di belakang keluarga Anin.
Kemudian acara mulai dengan lancar, sekarang sedang bersalam-salaman dengan pasangan pengantin. HP Ayana berbunyi yang menandakan ada notifikasi dari instagram
Aiden.AA
Ayana
~> Kenapa kak
Kamu jangan berdiri terlalu jauh dari tempat saya nyanyi ya, nanti setelah teman-teman saya turun kamu naik
~> Iya kak dan sama-sama
Sama-sama kenapa?
~> Yang di postingan kakak
Ouh itu, kirain apaan. Udah ya, saya mau naik nih
Setelah itu Ayana mengajak teman-temannya untuk mengambil makanan yang ada di dekat panggung. "Guys ambil minum yuk, haus nih gue" ucap Ayana.
"Iya nih, gue juga haus" ucap Windi.
Kemudian mereka berenam mengambil minum dengan sesekali bercanda sampai suatu suara mengalihkan perhatian mereka berenam.
"Selamat malam semua, saya disini dengan teman-teman akan membawakan beberapa lagu untuk sahabat kami Abian Alby. Bi dengerin ya" ucap Adrian.
Suasana menjadi riuh karena siapa yang tidak mengenal kelima dokter di atas panggung. Karena Aiden yang selalu memvidio saat mereka latihan dan menguploadnya di channel youtube pribadinya. Kemudian mereka mulai menyanyi kan lagu janji suci, teman hidup, dan kisah romantis yang di bawakan sama saat mereka sedang latihan.
"Yaa, sekian penampilan dari kita berlima semoga menghibur. Dan untuk Abian dan Anin happy wedding, jadi pernikahan yang sakinah mawaddah dan warahmah yaa" ucap Adrian.
"Cepet kasih kita ponakan ya bi" ucap Arsen.
"Selamat menyongsong bahtera rumah tangga dan jangan pelit-pelit ya bi, cukup sama kita-kita aja lo pelitnya" ucap Keyva yang langsung membuat semua orang yang mendengarnya tertawa.
"Buat Bian dan Anin semoga cinta kalian berdua tumbuh semakin kuat selagi kalian membangun kehidupan yang baru bersama-sama" ucap Azka.
"Jadikan pernikahan ini pernikahan yang pertama dan terakhir bagi Bian dan anin. Sekali lagi Happy Wedding Bian Anin" ucap Aiden yang menjadi penutup bagi mereka berlima.
Kemudian mereka turun dari panggung, tapi tidak dengan Aiden. Aiden menemui pemain musik untuk mengiringinya bernyanyi, setelah itu Aiden menyuruh Ayana naik lewat pandangan matanya.
*Musik
Mentari pagi tersenyum tenangkan hati
Sebuah kisah akhirnya berakhir indah
Doa rinduku terjawab karena hadirmu
Kita bersama melangkah bahagia
Meski kita dipertemukan tak sengaja
Tapi ku yakin rencanaNya yang terindah
Untuk kita, lewatinya
Aku menikahimu karena Allah mau
Telah lama ku menanti kehadiranmu dihati
Aku menikahimu karena cinta sejati
Ada dalam pernikahan impianku bersanding denganmu
Kita kan saling menguatkan
Bersama sama membangun cinta
Meniti jalan ridhoNya
Hooo hooo
Aku menikahimu karena Allah mau
Telah lama ku menanti kehadiranmu dihati
Aku menikahimu karena cinta sejati
Ada dalam pernikahan impianku bersanding denganmu
hoooo hooo hooo
Telah lama ku menanti
Kehadiranmu dihati
Hoooo cinta sejati yeee
Denganmu ooohh
Aku menikahimu karena cinta sejati
Ada dalam pernikahan impianku bersanding denganmu
hoooo hooo hooo
Saat mereka bernyanyi Bian dan Anin menghentikan kegiatan mereka dan memperhatikan Ayana dan Aiden yang sedang menyanyi dengan serius. Selesai Ayana dan Aiden menyanyi para tamu undangan yang hadir memberikan tepuk tangan dan juga seruan riuh.
"Buat abang sama kak Anin, happy wedding dan bahagia selalu ya. Adek bisa bahagia banget kalo liat abang juga udah bisa bahagia dan juga jangan selalu jagain adek ya bang, sekarang abang udah ada kak Anin, jadi abang harus lebih perhatian sama kak Anin. Bagi adek abang udah jadi abang terbaik, jadi ngga usah terlalu khawatirin adek ya bang. Adek sayang abang" ucap Ayana dengan senyum haru yang membuat sang mempelai pria nya juga merasa haru.
Setelah itu Ayana turun dari panggung dan "Makasih ya, saya udah sudah maafin kamu dari kemarin-kemarin bahkan sebelum kamu minta maaf" ucap Aiden.
"Iya kak, saya ke temen-temen saya dulu, permisi" ucap Ayana.
Setelah mengucapkan permisi Ayana segera menghampiri teman-temannya yang sudah menatapnya dengan tajam.
"Maksud lo apaa ha? dan sejak kapan lo deket sama kak Aiden" ucap Salma.
***
Maaf kalo masih banyak salah kata dan juga typo
Jangan lupa vote dan comment yaa (: