"Aku ingin berbicara dengan raja" ucap seorang laki-laki yang menutup wajahnya dengan topeng, kini ia sedang dilarang oleh para prajurit yang menjaga gerbang istana. Para prajurit itu mengarahkan tombaknya pada Boza, mereka mengira kalau Boza adalah seorang penjahat yang hendak berusaha menyusup. Jika dia datang dengan baik mereka berpikir tidak perlu menutup wajahnya seperti itu.
"Siapa kau, jika mau bertemu dengan raja maka kau harus melepaskan penutup wajahmu"
"Tidak ada yang bisa memaksaku membuka topengku ini. Termasuk raja sekalipun"
"Lancang!"
"Aku datang sebagai utusan dari raja Alveno" ucap Boza dengan cepat, ia rasa jika berlama-lama ia harus berhadapan dengan prajurit ini.
Kedua prajurit itu saling melirik bingung, Boza sama sekali tidak membawa senjata jadi seharusnya kedatangannya tidak membahayakan mereka. Jika Boza memang utusan dari raja Alveno maka mereka memang seharusnya mengizinkannya masuk.