Chereads / KEHIDUPAN YANG BERBEDA / Chapter 4 - KEEMPAT

Chapter 4 - KEEMPAT

"TERUS MENGAPA KAU BERADA DISINI SEHARUSNYA KAU TIDAK BERADA DI SINI DAN MENCARI TEMPAT LAIN!!" Amuk bibi

Tunggu kenapa bibi sangat marah?

"Bi tenang lah bi" Kata ku sambil menenangkan bibi

"Tidak bisa jika kau berada disini pasti para penjaga itu akan mencari mu dan kau dapat membahayakan Jasmine" Ujar Bibi ku

Aku tau bibi sangat khawatir kepadaku karna hanya aku yang dimiliki bibi

Bibi memegang amanat ibu ku agar menjaga ku dan melindungi ku dari para penjaga itu sebab itulah aku dilarang bertemu siapa pun ....

"Aku tau Bi aku tau... Maafkan aku telah datang di kediaman mu Maaf karna telah membahayakan Jasmine" Maaf Angga

Aku tau sekarang Angga sedang kecewa dan sedih....

"Bi tolonglah dia bi Dia dalam keadaan terluka bagaimana jika nanti dia di tangkap para penjaga itu bi" Iba ku

Aku berusaha membujuk bibi agar mau menerima Angga tinggal disini sementara waktu tapi Bibi tetep Bibi dia akan teguh terhadap pendapatnya

"Biarkan saja itu sudah takdir nya untuk ditangkap dan dibunuh itu bukan urusan bibi" Cuek Bibi

"Tapi bi apakah bibi tidak merasa kasihan terhadap dia?" Tanya ku

"Sudah, LEBIH BAIK KAU PERGI DARI SINI SEBELUM MEREKA DATANG KESINI DAN MENANGKAP JASMINE JUGA" Kata Bibi sambil mengusir Angga

Jujur aku bingung aku harus bagaimana aku iba terhadap Angga bagaimana jika ditangkap para penjaga itu sesama memiliki mata yang berbeda dengan yang lain aku harus menolong nya

Hingga akhirnya pun Angga keluar dari rumah Bibi benar benar mengusir nya tanpa ampun sama sekali...

"Jasmine ayo ikut bibi" Kata Bibi sambil menarik tangan ku dengan sangat kuat

Aku mencoba untuk melepaskan tangan ku dari cengkeraman tangan bibi aku berusaha untuk menolong Angga bagaimana pun itu aku dengan Angga memliki hubungan yang terikat walaupun aku baru bertemu dia

"Bu ku mohon lepaskan aku bi" bujuk ku kepada Bibi

Bibi membawa ku ke loteng iya loteng yang biasanya digunakan oleh bibi ku untuk mengurung ku karna aku tidak patuh terhadap kata kata dia namun aku sudah terbiasa di loteng bahkan ada kasur kecil di loteng yang sengaja bibi taruh di loteng agar aku bisa tidur

"Bi lepaskan aku bi" Bujuk aku

"Jasmine dengarkan aku, aku sudah mengatakan ini berkali kali bahkan ber ribu ribu kali tetapi kau sama sekali tidak mendengarkan ku untuk tidak keluar dari rumah" Jelas Bibi dengan nada marah

"Maafkan aku bi tapi aku kasihan terhadap dia dia terluka cukup parah bi kasihanilah dia bi... dia sama seperti ku tidak ada orang lain seperti ku bi" Isak ku

"Bibi tau kan bahwa orang orang lain menjauhi ku bi itulah sebabnya aku tidak punya teman bi aku kesepian bi" Tangis ku

Aku mencurahkan semua isi hatiku yang selama ini aku pendam jujur aku sangat sakit hati saat melihat Angga di usir dari rumah

Jujur aku dan Angga seperti memiliki sebuah ikatan yang kuat ...

••••°°°°°°°••••

EYYO BAGAIMANA KELANJUTANNYA APAKAH BIBI MEMPERBOLEHKAN ANGGA TINGGAL BERSAMAYA ATAU MALAH SEBALIKNYA

SO IKUTI TERUS CERITA NYA

JANGAN LUPA DUKUNG DAN COMMENT YA

CWIWIW