"Apa kau masih bisa bertarung?"Pemegang simbol air bertanya pada Kira.
"Bisa,aku masih bisa bertarung."Kira berdiri dan berjalan tepat ke samping Pemegang simbol air.
"Aku sudah melihat gaya bertarungmu.Aku akan bertarung dengannya langsung kau hanya perlu menyerang dari jauh."
"Omong-omong siapa namamu?"
"Airy,kau bisa memakai sihir petir bukan?"
"Iya aku bisa."
"Kalau begitu kita cocok."Airy langsung berlari ke depan.
Saat Granel melihat Airy berlari ke arahnya dia langsung membuat bola mana di kedua tangannya.Granel kemudian melemparnya tepat ke tubuh Airy.Airy langsung menjatuhkan badannya dan meluncur di tanah untuk menghindari bola mana tersebut.Saat Airy berhenti meluncur,Granel tepat berada di depannya.
"Berakhir sudah."Granel meninju tanah dengan kuat.
*blar*
Tanah menjadi hancur karena tinju Granel.Akan tetapi saat Granel mengangkat tangannya Airy sudah tidak ada di tanah lagi.Granel melihat sekitar dengan kebingungan.
"Disini."Airy terjun dari udara dan mengarah ke arah Granel.
Airy menggunakan sihirnya dan membuat sebuah gelembung air yang dapat mengangkutnya keatas.Airy yang berada di udara mengayunkan pedangnya tepat ke kepala Granel.Namun Granel melindungi kepalanya dengan tangannya.Pedang Airy tertancap pada tangan Granel.Airy kemudian mengayunkan tangannya ke bawah.
*splash*
Gelumbung air yang ada di udara kemudian pecah menjadi gelembung-gelembung kecil.Gelembung-gelembung kecil itu kemudian meluncur seperti sebuah peluru kearah Granel.Beberapa dari gelembung air itu dapat menembus Granel dan membuat sebuah luka yang cukup dalam.
"Keparat kau!"
"Sepertinya kau melemah."
Granel kemudian membuat sebuah bola mana di tangannya.Saat bola mana milik Granel sedang terbentuk.Dari arah samping bola mana milik Kira melesat dengan cepat.Bola mana itu saling bertemu satu sama lain dan membuat sebuah ledakan.
Ledakan itu membuat Airy terhempas.Akibat dari ledakan itu Granel mendapat luka yang banyak.Namun berkat bola kristal miliknya,dia dapat sembuh dengan cepat.Granel kemudian melihat kearah Kira dengan tatapan yang geram.
"Kau akan menyesal."
Granel langsung berlari kearah Kira.Kira tidak membiarkan Granel mendekatinya begitu saja.Dia terus menyerang Granel dengan semua sihirnya,Namun Granel berlari seperti banteng marah.Dia tetap berlari begitu saja bahkan setelah diserang berkali-kali.
*buk*
Granel meninju Kira ke tanah.Saat Granel ingin meninju Kira lagi.Airy datang dari samping dan mencoba untuk memotong tangan Granel.Namun sebelum dia dapat mengayunkan pedangnnya.Granel memukulnya dengan kuat dan membuat dirinya terhempas kearah desa.
*buk,buk,buk*
Granel terus meninju Kira tanpa henti.Tinju yang Granel layangkan sangatlah berat dan kuat bahkan tanah yang berada dibawah Kira menjadi retak dan hancur terdorong kebawah.Tulang-tulang Kira dibuat menjadi remuk karena tinju itu.Granel kemudian menghentikan tinjunya.Dia mengangkat kedua tangannya keatas.Kedua tangannya kemudian saling menggenggam satu sama lain.
*splash*
Tiba-tiba saja Granel terdorong dari belakang.Granel terdorong oleh aliran air yang kuat.Granel terdorong hingga masuk ke dalam hutan.Saat Airy terhempas dia menabrak sebuah sumur.Dan di dalam sumur itu masih terdapat banyak air.Dengan air yang banyak itu dia memanfaatkannya.
"Dengan begini aku jadi jauh lebih hemat mana."
*uhuk,uhuk,uhuk*
Kira terbaring diatas tanah dengan tubuh yang hancur.Dengan luka yang dia terima membuatnya mengeluarkan batuk darah.
"Sial tubuhku benar-benar hancur."Kira melihat ke bulan dan menutup kedua matanya."
Tiba-tiba saja dengan tangannya dia menggenggam tanah sekuat tenaga.Dia kemudian membuka matanya dan menatap langit.Saat Kira melihat langit,Ema dan Chorslah yang terbayang di pikirannya.Dia kemudian menggertakan giginya.
"Aku tidak akan mati disini,aku masih harus membantu mereka.Aku harus menyelesaikan ini dengan cepat!"
Aura hitam keluar dari dalam tubuh Kira.Aura hitam itu merambat ke tanah dan ke pohon-pohon di sekitarnya.Aura hitam itu merambat dengan luas bahkan hingga menyentuh Airy.Saat aura hitam itu menyentuh dirinya,dia terasa seperti kekuatannya dihisap.Dia kemudian menggunakan air miliknya untuk menariknya keluar dari aura hitam itu.Airy kemudian melayang keatas untuk menghindari aura hitam.
Sedangkan Granel tertarik ke dalam aura hitam itu.Aura hitam itu benar-benar menyerap Granel.Tubuh kekar Granel dengan perlahan-lahan berubah menjadi tubuh tuanya.Dia menarik dirinya dengan paksa untuk keluar dari aura hitam itu.
*wosh*
Untuk lepas dari sana Granel terbang keatas..Granel menggertakan giginya dan langsung terbang kearah gereja.Granel terbang melewati Airy dengan sangat cepat.Airy dibuat terkejut saat melihat Granel dapat terbang.Namun dibanding dengan Granel yang dapat terbang.Airy lebih terkejut dengan cakupan luas dari aura hitam.Sejauh duapuluh mil ditutupi dengan aura hitam.
"Apa-apaan yang sebenarnya terjadi disini?"
Granel kemudian berhenti di depan gereja.Dia kemudian mengarahkan kedua tangannya ke depan.Granel kemudian membuat sebuah bola mana yang sangat besar.Bola mana itu mempunyai ukuran dua kali lipat dari gereja.Granel kemudian membuat bola mana itu menjadi lebar layaknya sebuah dinding.Aura hitam yang mendekati gereja dapat ditahan dengan bola mana milik Granel.Namun aura hitam itu dengan perlahan-lahan terus mengikis bola mana tersebut.Granel dibuat kewalahan dengan aura hitam itu.
"Bahkan manaku ditelan,apa sebenarnya ini semua?"Granel berbicara dengan kedua tangan yang gemetar.
Di dalam hutan terdapat seseorang dengan jubah yang sedang berjalan.Saat orang itu berjalan,aura hitam mendekatinya dengan cepat.Namun dia tampak tidak panik sedikitpun.Dia kemudian menjentikan jarinya.Hanya dengan sebuah jentikan jari saja aura hitam milik Kira dibuat terdorong ke belakang.
Tidak lama kemudian aura hitam itu kembali ke tempatnya.Orang dengan jubah tersebut kemudian melompat ke atas dahan pohon.Dia kemudian duduk diatas dahan tersebut.Dia meraih ke dalam jubahnya.Dari dalam jubahnya dia mengeluarkan sebuah kantung makanan.Dia membuka kantung makanan tersebut dan di dalam kantung makanan itu hanya terisi popcorn.
*krauk,krauk,krauk*
"Sepertinya aku sedikit terlambat,tapi setidaknya aku masih bisa melihat pertunjukan utama."Dia berbicara sambil makan dengan lahap.
Semua aura hitam itu kembali kepada Kira.Airy terkejut dengan aura hitam yang bergerak kearah Kira.Saat seluruh aura hitam miliknya kembali.Kira langsung berdiri.
*krtak,krtak*
Kira membunyikan lehernya.Dia kemudian berjalan keatas.Selama dia berjalan dia terus menggenggam telapak tangannya dan membuka telapak tangannya dengan berulang-ulang.Saat dia sampai atas dia kemudian langsung menatap kearah Granel dengan jarak yang cukup jauh.Kira menatap dengan tajam.Airy dapat merasakan kengerian dari Kira.
*dash*
Kira melompat dengan cepat kearah Granel.Saat Kira melewati Airy,dia langsung menjadi gemetar.Airy dibuat berlutut dengan aura milik Kira.
"Bahaya,aku bisa merasakan kebencian yang sangat pekat."
*buk*
Dalam satu kali lompatan Kira dapat sampai di tempat Granel.Tidak hanya sampai di tempat Granel,Kira juga dapat menghancurkan dinding mana milik Granel.Granel dipukul dengan telak di wajahnya.Granel terhempas ke dalam hutan.Bahkan dengan dia yang berusaha untuk menahan hempasan yang dibuat Kira.Dia masih terhempas sejauh dua mil.Granel kemudian langsung terbang kearah kembali ke tempat Kira.
"Benar,sepertinya aku bisa mengendalikannya sekarang."
"KIRAA!"Granel datang dengan teriakan yang lantang.
Dia mendarat di tanah dengan wajah yang kesal.
"Akan aku tunjukkan kekuatanku yang sesungguhnya."Granel meraih sakunya dan mengeluarkan pil miliknya,dia langsung menelan pil miliknya."Saksikanlah ini sekarang!"