"Lalu apa yang harus kita lakukan? Kita harus melakukan sesuatu untuk Harris. Kita tidak bisa membiarkan Bu Hana menderita!" kata Anya.
"Aku pikir kamu akan bilang 'persetan dengan saham pria kurang ajar itu'," kata Tara sambil tertawa.
"Aku tidak bodoh. Perusahaan perhiasan milik Keluarga Mawardi dibangun oleh Salim dan Bu Hana. Mengapa Harris tidak boleh menerima sahamnya? Ditambah lagi, Harris adalah putra kandung Salim."
Anya tidak mau Harris dan Hana diperlakukan dengan tidak adil seperti ini. Perusahaan itu adalah perusahaan yang dirintis oleh Hana. Sudah sepantasnya ia dan putranya juga mendapatkan bagian dari hasilnya.