"Aiden, apa sebenarnya rencanamu?" tanya Anya sambil memelototi suaminya.
"Apa yang ingin kamu ketahui?" Aiden balik bertanya pada Anya.
"Kita baru saja tiba, tetapi kamu bilang pada Raka kita sudah ada di hotel ini sejak tadi siang. Sekarang, kamu ingin mengajaknya untuk makan malam bersama. Kamu ingin membuktikan kepada Raka bahwa kita sudah pergi dari kota sejak tadi siang. Kalau nanti Natali ingin melaporkan bahwa kita menculiknya, kamu ingin menggunakan Raka sebagai alibi," gumam Anya.
Aiden hanya mengangguk. "Ia bilang akan segera tiba di sini," Aiden tidak menyangka Raka akan setuju untuk makan malam bersama dengan mereka.
Anya melihat ke sekelilingnya dengan gugup. "Kalau Raka bertanya ke mana kita pergi tadi siang, apa yang harus aku jawab?"
"Terserah kamu saja," kata Aiden dengan tenang.
"Aku tidak sepintar kamu. Bagaimana kalau aku keceplosan?" Anya merasa cemas.