Aiden yang sedang berada di samping Anya bisa melihat wajah istrinya semakin memucat. Ia langsung mengambil ponsel yang dipegang oleh Anya dan menyingkirkannya. "Jangan khawatir, aku sudah menyuruh seseorang untuk menyelidikinya."
"Apa yang mereka selidiki?" tanya Anya.
"Bagaimana informasi pendaftaranmu bisa bocor ke internet. Jangan pedulikan komentar-komentar orang lain," kata Aiden.
"Aku ingin bertemu dengan ayahku. Ayah yang menemukan formula parfum ibuku. Selama ia mengakui bahwa ia yang menjual resepnya pada Imel, ia bisa membuktikan bahwa Imel yang mencuri parfum ibuku," kata Anya dengan tenang.
"Apakah perlu aku temani?" tanya Aiden dengan cemas.
"Tidak usah, aku bisa melakukannya sendiri," kata Anya.
"Aku akan menyuruh pengawalku untuk menemanimu. Dan aku akan meminta sesuatu padanya. Kamu bisa menggunakannya di saat-saat yang diperlukan," kata Aiden.