"Bibi, apakah kamu sedang menguping?" bisik Nico di samping Anya.
Anya merasa sangat malu saat melihat Nico. Bagaimana bisa ia lupa ada Nico di rumah ini?
"Kalau aku bilang tidak, apakah kamu akan percaya?" Anya hanya bisa menghela napas panjang.
"Aku juga dengar bahwa Keara ingin membatalkan pertunangannya dengan Paman Ivan dan kembali pada Paman Aiden. Tetapi kamu harus ingat bahwa hubungan tidak bisa dijalankan satu pihak saja. Kalau ia ingin kembali, ia harus menanyakan persetujuan pamanku. Jadi, bibi tidak perlu khawatir," kata Nico, berusaha menghibur Anya.
"Ha ha …" tawa yang hambar itu terdengar dari bibir Anya.
Sebelumnya, ia juga memikirkan hal yang sama dengan Nico. Kalau memang Keara ingin kembali bersama dengan Aiden, belum tentu Aiden menginginkan hal yang sama.
Bukankah harga dirinya akan tercoreng jika ia menerima kembali wanita yang telah berselingkuh darinya?
Namun, perkiraan Anya salah.